AyoBacaNews.com - Pada saat baru mencoba skincare baru, disarankan untuk tidak langsung menggunakannya pada wajah.
Meskipun melihat dari kandungannya sudah sesuai dengan kebutuhan kulit, namun Sobat Baca tetap harus melakukan tes skincare terlebih dahulu.
Sobat Baca bisa aplikasikan skincare di area tetentu, tujuannya yaitu untuk mengetahui apakah ada reaksi alergi atau tidak.
Bahan tertentu dalam skincare, bisa memicu dermatitis kontak alergi yang menyebabkan kulit merah, gatal, dan bengkak.
Dilansir dari YouTube American Academy of Dermatology pada Minggu, 8 September 2024, menjelaskan tahapan untuk melakukan uji skincare.
Cara tes skincare
1. Oles di area kecil
Oleskan produk di area kecil dua kali sehari selama tujuh hingga sepuluh hari. Pilih area yang tidak sering tergesek, seperti bagian bawah lengan atau lekukan siku.
2. Cara menggunakan produk selama uji coba
Gunakan jumlah produk yang normal seolah-olah Anda menggunakan produk secara rutin. Biarkan produk di kulit sesuai durasi yang biasanya ditulis di petunjuk penggunaan.
3. Pantau reaksi selama uji coba
Setelah tujuh hingga sepuluh hari, jika tidak ada reaksi kulit seperti kemerahan, gatal, atau bengkak, produk tersebut aman digunakan.
Namun, beberapa bahan seperti retinol mungkin masih menyebabkan iritasi.
4. Reaksi yang normal terjadi
Retinol dan asam glikolat bisa menyebabkan iritasi sementara, terutama pada kulit sensitif. Jika ada reaksi negatif, segera cuci produk dan hentikan pemakaian.
5. Cara atasi kulit iritasi setelah uji coba
Apabila kulit mengalami reaksi buruk, oleskan kompres dingin atau petroleum jelly untuk meredakan iritasi. Hindari penggunaan produk hingga kulit pulih sepenuhnya.
Namun, jika iritasi terus berlanjut setelah menghentikan penggunaan produk skincare. Segera konsultasi dengan dokter kulit. (*)
