Pelatih baru Timnas Indonesia, Patrick Kluivert siap memenuhi target lolos ke Piala Dunia 2026. (Foto: X/FabrizioRomano).
AyoBacaNews.com - Pelatih baru Timnas Indonesia, Patrick Kluivert mengaku, jika dirinya tidak berpikir dua kali ketika ditawari pekerjaan menjadi pelatih tim Garuda.
Hal tersebut, menurutnya karena Indonesia memiliki potensi besar di dunia sepak bola, dengan masyarakatnya yang sangat tergila-gila dengan dunia ini.
Sebelumnya, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengatakan, memilih Kluivert sebagai pengganti Shin Tae-yong karena pria berusia 48 tahun itu mempunyai nama besar di dunia sepak bola sebagai pemain.
"Saya sebenarnya langsung semangat, karena potensinya sangat besar. Indonesia negara dengan jumlah penduduk hampir 300 juta jiwa, banyak yang tergila-gila pada sepak bola," kata Kluivert dalam wawancara bersama media Belanda, De Telegraaf.
Kluivert merupakan legenda timnas Belanda, yang pernah bermain di klub-klub besar, seperti Ajax Amsterdam, AC Milan, dan FC Barcelona.
Ia pernah memenangkan Liga Champions dan Piala Super Eropa bersama Ajax, serta pernah menjuarai Liga Spanyol bersama Barcelona. Berposisi striker, ia mengoleksi 206 gol dari 480 laga sepanjang karirnya.
Saat ditanya apa faktor yang membuat Indonesia tertarik kepadanya, Kluivert mengiyakan alasan dirinya ditunjuk karena memiliki nama besar di dunia sepak bola.
Ia menambahkan, mungkin saja faktor lain yang membuat Indonesia datang kepadanya adalah pengalaman sebagai asisten pelatih, direktur teknik hingga pelatih sejumlah tim setelah pensiun pada 2008.
"Saya memahaminya melalui kombinasi pengalaman saya di sepak bola global. Semangat saya, dan kualitas kepemimpinan saya," kata pria kelahiran Amsterdam itu.
"Namun juga karena pengalaman saya bersama timnas Curacao, dan Kamerun, serta sebagai direktur olahraga PSG, dan kepala pendidikan FC Barcelona," kata Kluivert.
Kluivert rencananya akan dikontrak dua tahun dari 2025-2027 dengan opsi perpanjangan kontrak, dengan target terdekat membawa Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
"Kami ingin lolo ke Piala Dunia. Tidak mudah berada di grup bersama Jepang, Australia, China, Arab Saudi, dan Bahrain. Tetapi empat pertandingan sebelum akhir, kami punya tempat di tangan kami sendiri," katanya.
Kluivert akan dibantu dua asisten pelatih asal Belanda, yakni Alex Pastoor dan Denny Landzaat. Selain itu, akan ada dua pelatih lokal Indonesia untuk menghadapi empat laga sisa di ronde tiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Kami berada di peringkat ketiga, dan harus lolos ke Piala Dunia. Finis di dua besar untuk mendapat tiket langsung. Nomor 3 dan 4 masih berpeluang," katanya.(*)