SPF Tinggi Tidak Selalu Lebih Baik: Fokus pada Perlindungan Optimal untuk Pigmentasi Kulit

AyoBacaNews.Com, Bandung- Tabir surya sering dianggap sebagai penyelamat utama kulit dari efek buruk sinar matahari, terutama untuk mencegah pigmentasi dan kerusakan lainnya.

Namun, ada kesalahpahaman yang umum bahwa semakin tinggi SPF pada tabir surya, semakin baik perlindungannya untuk kulit.

Dilansir dari kanal Youtube @drdavinlim pada 11 April 2024 faktanya, SPF tinggi tidak selalu memberikan perlindungan yang lebih efektif terhadap pigmentasi.

SPF hanya mengukur perlindungan dari sinar UVB, yaitu sinar matahari yang menyebabkan kulit terbakar. Namun, pigmentasi kulit juga dipengaruhi oleh sinar UVA dan cahaya tampak, yang tidak tercakup sepenuhnya oleh nilai SPF.

Oleh karena itu, memahami cara kerja SPF dan memilih bahan tabir surya yang tepat jauh lebih penting untuk melindungi kulit Anda dari hiperpigmentasi.

1. Apa yang Dimaksud dengan SPF?

• SPF atau Sun Protection Factor mengukur kemampuan tabir surya melindungi kulit dari sinar UVB. Sebagai contoh:
• SPF 40 berarti kulit Anda terlindungi 40 kali lebih lama dari biasanya sebelum terbakar.
• SPF 100 menawarkan perlindungan yang sedikit lebih tinggi, tetapi perbedaannya tidak signifikan.
• Namun, UVB bukan satu-satunya sinar yang merusak kulit. UVA dan cahaya tampak juga memainkan peran besar dalam memicu pigmentasi, terutama melasma.

2. Mengapa SPF Tinggi Tidak Selalu Lebih Baik untuk Pigmentasi?

• SPF Hanya Berfokus pada UVB
  Pigmentasi sering disebabkan oleh sinar UVA dan cahaya tampak, yang tidak sepenuhnya diukur oleh nilai SPF.
• Cahaya Tampak Sangat Penting
  Cahaya biru dari perangkat elektronik dan cahaya matahari yang terlihat dapat memperburuk hiperpigmentasi. SPF tidak memberikan perlindungan terhadap cahaya ini.
• Perbedaan Perlindungan Tidak Signifikan
  SPF 50 sudah memblokir sekitar 98% sinar UVB, sementara SPF 100 hanya sedikit lebih tinggi. Fokus pada bahan pelindung lain lebih efektif.

3. Apa yang Harus Difokuskan?

• Pilih Tabir Surya Berwarna
  Tabir surya berwarna atau mineral makeup yang mengandung zat besi memberikan perlindungan tambahan terhadap cahaya tampak.
• Perhatikan Kandungan Bahan
  Gunakan tabir surya dengan zinc oxide, titanium dioxide, atau avobenzone untuk perlindungan UVA.
• Reaplikasi Secara Rutin
  Tabir surya harus diaplikasikan setiap 2-3 jam, terutama setelah berkeringat atau berenang, untuk menjaga efektivitasnya.

4. Tips Tambahan untuk Perlindungan Maksimal

• Gunakan pakaian pelindung seperti topi lebar dan kacamata hitam.
• Hindari paparan sinar matahari langsung pada jam puncak (10 pagi hingga 4 sore).
• Gunakan produk tambahan seperti serum vitamin C untuk melawan efek oksidasi sinar matahari.

SPF tinggi bukan satu-satunya solusi untuk melindungi kulit dari pigmentasi. Fokuslah pada bahan pelindung, tabir surya berwarna, dan rutinitas penggunaan yang tepat untuk hasil optimal.

Dengan pendekatan yang tepat, Anda dapat menjaga kulit tetap sehat, cerah, dan bebas pigmentasi.