AyoBacaNews.com - Setelah proses pemilu 2024 selesai, Anggota DPR RI kembali ke rutinitas dan kewajiban menjalankan fungsi legislatif. Satu di antaranya yang dilakukan Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Ace Hasan Syadzily.
Pentolan Partai Golkar tersebut memimpin kegiatan Kunjungan Kerja Reses ke Provinsi Jawa Tengah. Bersama rombongan, Tim Komisi VIII melakukan peninjauan di Asrama Haji Donohuda Boyolali dan memberikan bantuan sosial di Kota Surakarta, Provinsi Jawa Tengah.
Ace menegaskan bahwa Kunjungan Kerja Reses ini memiliki signifikansi yang tinggi bagi Komisi VIII DPR RI.
Kegiatan ini dianggap sebagai satu di antara upaya melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan pembangunan di berbagai sektor, termasuk bidang agama, sosial, pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, dan penanggulangan bencana.
“Apalagi saat ini kita baru saja selesai menggelar pesta demokrasi Pemilu 2024,” papar Ace kepada Parlementaria di Solo, Jawa Tengah, Kamis (29/2/2024) seperti dikutip AyoBacaNews.com di lama resmi berjudul Komisi VIII Lakukan Pengawasan di Bidang Agama dan Sosial di Jateng pada Jumat, 1 Maret 2024.
"Pengawasan pembangunan di bidang keagamaan, sosial, perempuan dan anak serta penanggulangan bencana menjadi penting dan strategis untuk menjaga kekondusivan kehidupan sosial masyarakat, apalagi saat ini kita baru saja selesai menggelar pesta demokrasi Pemilu 2024," katanya.
Ace menyatakan berkeinginan secara langsung memahami progres pembangunan yang tengah dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, mencakup aspek keagamaan, sosial, perempuan, anak-anak, dan mitigasi bencana.
Dia juga menyoroti ketertarikan khusus terhadap evaluasi pelaksanaan Ibadah Haji 1445 H/2024 M di Provinsi Jawa Tengah.
Poin-poin evaluasi tersebut mencakup persiapan administratif, Sumber Daya Manusia (SDM), kondisi asrama, infrastruktur, serta fasilitas pendukung lainnya.
Hal ini mencakup perhatian khusus terhadap tim kesehatan dan kesiapan layanan di bandara, terutama untuk jemaah haji lanjut usia.
"Kami juga secara khusus ingin mengetahui kinerja dan kesiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji 1445 H/2024 M di Provinsi Jawa Tengah, baik dari kesiapan administrasi, SDM, asrama, sarana prasarana maupun fasilitas pendukung lainnya, termasuk tim kesehatan dan kesiapan layanan bandara khususnya layanan bagi jemaah haji lansia," ungkap Ace. (*)
