Siap-Siap! Facebook Kirim Undangan Monetisasi ke Banyak Konten Kreator, Ini yang Harus Kamu Tahu!

Selasa, 25 Maret 2025 | 19:30
Siap-Siap! Facebook Kirim Undangan Monetisasi ke Banyak Konten Kreator, Ini yang Harus Kamu Tahu!
tips- Siap-Siap! Facebook Kirim Undangan Monetisasi ke Banyak Konten Kreator, Ini yang Harus Kamu Tahu! (Sumber: Tangkap Layar Youtube @tempechannel)
Penulis: ULFAH WAFA ALMUBAROKAH | Editor: Ulfah Wafa Almubarokah

AyoBacaNews.Com, Bandung- Facebook kembali memberikan kejutan bagi para konten kreator. Di tengah isu bahwa Facebook akan tutup, justru kabar baik datang: undangan monetisasi konten telah dikirimkan secara massal.

Hal ini dibahas dalam kanal YouTube @tempechannel, yang mengungkap bahwa sistem monetisasi kini semakin luas cakupannya.

Jadi, bagaimana mekanisme baru ini bekerja? Siapa saja yang berhak mendapatkan undangan? Simak pembahasannya!

Seperti yang dibahas oleh @tempechannel, sistem monetisasi konten di Facebook kini mengalami perubahan signifikan.

Jika sebelumnya monetisasi hanya terbuka untuk In-Stream Ads atau Reels, kini seluruh fitur telah digabung dalam satu skema besar bernama monetisasi konten. Artinya, para konten kreator tidak lagi perlu menunggu undangan terpisah untuk masing-masing fitur.

Sekarang, jika seorang konten kreator mendapatkan undangan monetisasi konten, maka fitur In-Stream Ads, Reels, dan Bonus akan otomatis terbuka jika memenuhi syarat.

Hal ini tentu menjadi angin segar bagi mereka yang ingin mengoptimalkan pendapatan dari Facebook.

Menurut @tempechannel, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya yang mewajibkan persyaratan seperti 60.000 menit tayangan, 10.000 followers, atau batasan lain, kini Facebook hanya memberikan monetisasi konten melalui undangan langsung. Namun, bukan berarti semua orang bisa mendapatkannya dengan mudah.

Beberapa faktor yang tetap diperhitungkan oleh Facebook adalah:

  • Kepatuhan terhadap kebijakan. Facebook tetap selektif dalam memilih konten kreator yang layak dimonetisasi. Video yang mengandung pelanggaran hak cipta, kekerasan, atau eksploitasi akan sulit mendapatkan akses.
  • Kualitas dan keaslian konten. Video yang reupload atau tidak memiliki nilai orisinalitas kemungkinan besar akan sulit untuk mendapatkan akses monetisasi konten.
  • Keterlibatan komunitas. Semakin tinggi interaksi dan loyalitas audiens terhadap akun kamu, semakin besar peluang mendapatkan undangan monetisasi konten.

@tempechannel menekankan bahwa meskipun beberapa kreator telah menerima undangan monetisasi konten, bukan berarti yang belum mendapatkannya harus berkecil hati.

Facebook akan terus mengirimkan undangan monetisasi dalam gelombang berikutnya. Oleh karena itu, tetap fokus pada kualitas konten dan pastikan untuk mematuhi aturan platform.

Penting juga untuk berhati-hati terhadap pihak yang menawarkan jasa membuka monetisasi dengan cara instan. @tempechannel menegaskan bahwa membeli followers, jam tayang, atau interaksi hanya akan berdampak negatif dalam jangka panjang.

Perubahan sistem monetisasi konten di Facebook membuka peluang besar bagi konten kreator. Dengan skema baru ini, semua fitur monetisasi tergabung dalam satu kesatuan.

Meski sistemnya berbasis undangan, peluang masih terbuka lebar. Jadi, pastikan konten yang kamu buat berkualitas dan sesuai aturan agar kesempatan mendapatkan monetisasi konten semakin besar.

Konten Rekomendasi (Ads)