Serangan yang menargetkan rumah Benyamin Netanyahu tersebut adalah yang pertama dan berhasil mencapai target sejak dimulainya serangan Israel ke Palestina dalam setahun terakhir ini.
Diberitakan Al Jazeera, ada tiga drone atau pesawat nirawak yang membawa peledak 'Sayyad 107' mencapai target, kediaman Netanyahu.
Netanyahu mengkonfirmasi langsung atas serangan yang menarget kediaman pribadinya.
Dia mengatakan jika serangan tersebut bersal dari Lebanon. “Tiga pesawat nirawak diluncurkan dari Lebanon,” ujar laporan media lokal The Times Of Israel.
Dijelaskannya, dari tiga drone, dua di antaranya berhasil dicegah saat masih berada di atas langit.
“Dua pesawat berhasil dicegat di atas Rosh Hanikra dan Nahariya. Tetapi pesawat ketiga meledak di kota pesisir tengah Caesarea, yang terkenal dengan vila-vila mewah dan reruntuhan Romawi,” imbuh laporan itu.
Serangan pesawat nirawak adalah menjadi yang pertama menargetkan kediaman Netanyahu sejak dimulainya perang.
Meski terjadi ledakan, namun serangan tersebut tidak memakan korban jiwa lantaran Netanyahu beserta Istrinya Sara Netanyahu sedang tidak berada di dalam rumah itu.
Aktivitas di lokasi kejadian hanya terpantau pejabat pajak properti dan seorang tukang kebun mengecek kerusakan yang telah ditimbulkan serangan drone itu.
Politisi Israel meyakini jika serangan tersebut adalah upaya balas dendam atas tewasnya pimpinan Hamas Yahya Sinwar. (*)