AyoBacaNews.com, BANDUNG - Wilujeng sumping! Persib mendatangkan pemain berpaspor Curacao, Gervane Zjandric Adonnis Kastaneer.
Pemain yang mampu bermain di berbagai posisi ini lahir di Rotterdam, Belanda pada 9 Juni 1996. Kastaneer dan Persib bersepakat untuk bekerja sama dengan durasi kontrak 1,5 tahun.
Sporting Director PT Persib Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan mengatakan, perekrutan Kastaneer berdasarkan rekomendasi, dan hasil diskusi dengan pelatih Bojan Hodak.
Juru taktik asal Kroasia itu membutuhkan pemain sayap, yang juga bisa bermain di posisi lain untuk memperkuat skuadnya di putaran kedua Liga 1 2024/2025.
"Merespon rekomendasi dari pelatih tersebut, kita kemudian segera melakukan negosiasi, dan berhasil menjalin kesepakatan dengan pemain bersangkutan," kata Adhit.
Sepak Terjang Kastaneer
Kastaneer memperkuat klub terakhirnya, yakni Castellon, merupakan tim Segunda Division Spanyol pada musim 2023/2024.
Sebelumnya, Kastaneer juga pernah memperkuat sejumlah klub terkenal di Eropa, seperti ADO Den Haag, NAC Breda (Belanda), Kaiserslautern (Jerman), hingga Coventry (Inggris).
Karena kelebihan kuota pemain asing, berdasarkan hasil diskusi dengan tim pelatih, maka Persib terpaksa menarik Mailson Lima dari daftar skuad untuk putaran kedua Liga 1 2024/2025.
Meski begitu, Persib tetap akan mengupayakan klub baru untuk gelandang serang berpaspor Belanda ini, baik dengan skema pinjaman maupun transfer.
Gervane Kastaneer sekarang ini genap berusia 28 tahun, bermain di posisi penyerang sayap kiri. Pemain yang dominan kanan itu juga bisa dipasang sebagai penyerang sayap kanan.
Gervane Kastaneer mengawali karir sebagai pemain sepak bola di sejumlah klub pemuda, seperti IJVV De Zwervers, SC Feyenoord (2005-2005), dan FC Dordrecht Youth (2007-2013).
Berkat kemampuannya, Gervane Kastaneer kemudian direkrut ke tim senior FC Dordrecht pada 1 Juli 2013 silam.
Di samping itu, enam bulan kemudian pemain berdarah campuran Belanda-Curacao itu memutuskan bergabung dengan ADO Den Haag.
Setelah tiga tahun bersama ADO Den Haag, Gervane Kastaneer menjalani masa pinjaman ke FC Eindhoven selama setengah musim.
Pada 30 Juni 2016, ia kembali merapat ke ADO Den Haag dengan mencatatkan 30 pertandingan, tujuh gol dan dua assist.
Kemudian, Gervane Kastaneer mencoba mencicipi atmosfer Bundesliga bersama klub 1.FC Kaiserslautern, Jerman. Ia bermain 11 pertandingan dengan torehan satu assist.
Berikutnya 1 Juli 2018, Gervane Kastaneer kembali merumput di Belanda bersama NAC Breda. Ia menorehkan dua gol dan satu assist dalam 22 pertandingan.
Gervane Kastaneer memutuskan hijrah ke Inggris dan bergabung dengan Coventry City. Dua tahun berseragam klub Inggris.
Selain itu, pernah memperkuat PEC Zwolle yang sedang berlaga di ajang Eredivisie, membukukan 57 laga dengan torehan tiga gol serta dua assist.
Dan terakhir, ia direkrut klub kasta ketiga Liga Spanyol, Castellon dengan bermain 17 pertandingan menciptakan dua gol dan dua assist.
Terkini, pemain dengan market value Rp3,48 miliar itu masih berstatus tanpa klub. Bukan itu saja, Gervane Kastaneer pernah mencatatkan debutnya bersama timnas Curacao pada 12 Oktober 2018.
Tercatat, ia bermain dalam 17 pertandingan dengan menorehkan lima gol dan satu assist untuk skuad berjuluk La Familia Azul itu.(*)
