AyoBacaNews.com - Dampak waktu layar ternyata dapat memengaruhi otak dan perilaku anak-anak.
Hanya saja, kebanyakan orangtua memilih menyerah ketika anaknya 'ngamuk' untuk meminta tablet.
Seperti dilansir dari Medical Daily, pada Jumat, 16 Agustus 2024, para peneliti memperingatkan, ini bisa menciptakan siklus buruk.
Dikarenakan, dapat mengganggu kemampuan anak untuk mengelola kemarahan, dan meningkatkan ledakan emosional.
Studi menunjukkan, jika waktu layar untuk anak-anak kecil melonjak dari hanya lima menit sehari pada tahun 2020, menjadi 55 menit sehari pada tahun 2022.
Tablet memang sangat menarik bagi anak-anak, karena memiliki layar sentuh interaktif, konten yang dipersonalisasi, dan portabilitasnya. Menjadikannya bagian dari rutinitas harian mereka.
Peneliti dari studi terbaru ini menemukan, jika penggunaan tablet dini dapat berkontribusi pada siklus yang merugikan untuk regulasi emosional.
"Kami menemukan, waktu penggunaan tablet anak berkontribusi pada peningkatan ekspresi kemarahan dan frustasi. Dan ekspresi emosional kemarahan/frustasi yang lebih besar," tulis para peneliti dalam studi yang diterbitkan di jurnal Jama Pediatrics.
"Yang lebih besar, kemudian mengarah pada penggunaan tablet yang lebih banyak. Dengan demikian, mungkin menyebabkan siklus dari waktu ke waktu," sambung para peneliti.
Mereka menggunakan kuesioner untuk menganalisis penggunaan layar harian setiap anak, dan regulasi emosional di antara 315 orangtua dari Provinsi Nova Scotia, Kanada.
Semua peserta memiliki anak usia prasekolah. Mereka dilacak dari usia 3,5-5,3 tahun untuk memperkirakan kemarahan atau frustasi mereka.
Ditemukan hanya satu jam waktu layar tambahan per hari pada usia tiga setengah tahun, terkait dengan peningkatan yang nyata dalam tingkat kemarahan/frustasi anak setahun kemudian.
"Penggunaan tablet anak pada usia 3,5 tahun terkait dengan lebih banyak ekspresi kemarahan dan frustasi pada usia 4,5 tahun," demikian tulis para peneliti.
"Kecenderungan anak terhadap kemarahan/frustasi pada usia 4,5 tahun kemudian terkait dengan lebih banyak penggunaan tablet pada usia 5,5 tahun," sambung peneliti.
Akademi Pediatri Amerika merekomendasikan untuk membatasi layar tidak lebih dari satu jam per hari untuk anak-anak usia dua hingga lima tahun.
Mereka menyarankan untuk memasukkan aktivitas lain untuk menjaga tubuh dan pikiran anak tetap terlibat.
Ketika memilih media, orang tua sebaiknya memilih program yang interaktif, tidak kekerasan, edukatif, dan prososial. (*)