Menilik Pilgub Jabar 2024, Dedi Mulyadi dengan Budaya Sundanya

Selasa, 29 Oktober 2024 | 14:15
Menilik Pilgub Jabar 2024, Dedi Mulyadi dengan Budaya Sundanya
INFO- Menilik Pilgub Jabar 2024, Dedi Mulyadi dengan Budaya Sundanya
Penulis: Ulfah Wafa Almubarokah | Editor: Ulfah Wafa Almubarokah

AyoBacaNews.Com, Bandung- Dunia politik Jawa Barat semakin menarik untuk diikuti, terutama jelang Pilgub 2024.

Di tengah persaingan politik yang kian memanas, nama Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan muncul sebagai pasangan kandidat yang siap berlaga.

Meski berbeda latar belakang, keduanya memiliki track record yang menarik dalam perpolitikan, baik di tingkat lokal maupun nasional. Namun di sini mari kita telaah leboh dalam tentang Dedi Mulyadi

Dedi Mulyadi, mantan Bupati Purwakarta dua periode, dikenal sebagai politisi yang lekat dengan nuansa dan budaya Sunda.

Kiprahnya di kancah politik bukanlah hal baru. Sebelumnya, ia merupakan kader Partai Golkar, namun kini berlabuh di Partai Gerindra untuk melanjutkan karier politiknya.

Dedi terkenal dengan pendekatannya yang selalu menyelipkan kearifan lokal dalam berbagai program kerjanya.

Ia kerap tampil dengan pakaian adat Sunda dalam keseharian, membawa pesan bahwa modernisasi dan budaya lokal bisa berjalan beriringan.

Tidak hanya itu, Dedi Mulyadi juga dikenal piawai memanfaatkan media sosial. Lewat berbagai platform, ia membagikan cerita, pandangan, hingga pengalamannya saat berinteraksi dengan masyarakat.

Gayanya yang santai namun tajam dalam mengangkat isu-isu sosial membuat kontennya disukai banyak orang, tak terkecuali generasi muda.

Keberhasilannya memanfaatkan media sosial membuat Dedi masuk dalam daftar 10 tokoh politik paling berpengaruh di media sosial versi Indonesia Indicator.

Lewat konten-konten yang inspiratif dan berlandaskan nilai-nilai tradisional, ia berhasil membangun citra positif sebagai pemimpin yang dekat dengan rakyat.

Selain aktif di media sosial, Dedi juga pernah menulis beberapa buku. Salah satu karyanya yang cukup dikenal berjudul Ciri Sabumi, Cara Sadesa.

Buku ini mengulas pentingnya menjaga nilai-nilai budaya lokal dalam menghadapi perubahan zaman, mencerminkan bagaimana Dedi melihat kemajuan dan tradisi sebagai sesuatu yang harus dijaga dan dihargai.

Konten Rekomendasi (Ads)