INFO- Macet Mudik Lebaran 2025: 6 Titik Pasar Jalur Pantura Berpotensi Jadi Titik Kemacetan Parah (Sumber: https://id.wikipedia.org/)
AyoBacaNews.Com, Bandung- Mudik Lebaran 2025 diprediksi bakal kembali diwarnai dengan kemacetan panjang, terutama di jalur Pantura.
Salah satu penyebab utama kemacetan adalah keberadaan pasar tradisional yang beroperasi di sepanjang jalur arteri ini.
Pasar-pasar tersebut tidak hanya dipadati oleh pembeli dan penjual, tetapi juga sering memakan bahu jalan, mengganggu kelancaran arus lalu lintas.
Kemacetan yang terjadi akibat aktivitas pasar ini bisa berdampak panjang, membuat perjalanan para pemudik terhambat dan bahkan memperpanjang waktu tempuh berjam-jam. Lantas, pasar mana saja yang perlu diwaspadai? Berikut ulasannya.
- Pasar Sandang Tegalgubug (Cirebon) Pasar ini hanya beroperasi pada hari Selasa dan Sabtu, tetapi karena berada di jalur utama Pantura, keberadaannya bisa menimbulkan kemacetan panjang. Aktivitas perdagangan yang meningkat saat musim mudik membuat banyak penjual menggelar dagangan hingga ke bahu jalan, mempersempit ruang bagi kendaraan pemudik.
- Pasar Palimanan (Cirebon) Walaupun lebih ramai pada hari Ahad, keberadaan pasar ini juga menjadi salah satu faktor yang memperlambat arus lalu lintas, khususnya saat arus balik Lebaran. Para pemudik yang melewati kawasan ini harus bersiap menghadapi potensi kemacetan.
- Pasar Pasalaran dan Pasar Kue Weru (Cirebon) Jalanan sempit ditambah dengan banyaknya aktivitas pembeli dan penjual di kedua pasar ini menjadi penyebab utama kemacetan. Selain itu, becak yang sering berhenti di depan pasar semakin memperparah kondisi lalu lintas.
- Pasar Gebang (Cirebon) Pasar ini menjadi titik rawan kemacetan karena banyaknya angkutan umum dan kendaraan pribadi yang berhenti di sekitar lokasi. Ramainya transaksi perdagangan menjelang Lebaran akan memperburuk kondisi lalu lintas.
- Pasar Mundu dan Pasar Celancang (Cirebon) Kedua pasar ini berada di jalur utama Pantura, sehingga wajar jika sering menjadi hambatan bagi kendaraan pemudik. Aktivitas pasar yang meningkat menjelang Lebaran dapat memperpanjang antrean kendaraan di kawasan ini.
- Simpang Jomin (Karawang) Titik ini merupakan pertemuan arus kendaraan dari Jakarta, Cikampek, dan Subang. Kondisi lalu lintas di sini sering kali padat, dan saat musim mudik, potensi kemacetan meningkat drastis.
Jika Anda berencana mudik melalui jalur Pantura, pastikan untuk mengantisipasi titik-titik kemacetan akibat aktivitas pasar tradisional.
Berangkat lebih awal atau mencari jalur alternatif bisa menjadi solusi agar perjalanan tetap nyaman. Jangan lupa untuk terus memantau perkembangan arus mudik agar dapat menghindari kemacetan yang tak diinginkan.