AyoBacaNews.com - Indonesia menjadi satu-satunya perwakilan dari Asia Tenggara yang berhasil mencapai babak semifinal Piala Asia U-23 2024 di Qatar.
Sebelumnya, Vietnam juga berhasil mencapai perempat final, tetapi mereka kalah dari Irak dengan skor 0-1.
Pertandingan antara Irak dan Vietnam berlangsung di Stadion Al Janoub, Al Wakrah, pada Sabtu waktu Indonesia Barat.
Gol penentu kemenangan untuk Irak dicetak melalui tendangan penalti oleh Ali Jasin Elaibi pada menit ke-64.
Kemenangan ini membawa Irak maju ke babak semifinal, di mana mereka akan menghadapi Jepang pada Selasa pukul 00.30 WIB di Stadion Jassim bin Hamad, Doha.
Sebelumnya, Asia Tenggara diwakili oleh empat negara, termasuk Indonesia, dalam turnamen ini.
Namun, selain Indonesia dan Vietnam, Thailand dan Malaysia gagal melaju setelah tersingkir di babak penyisihan grup.
Thailand memulai turnamen dengan kemenangan 2-0 atas Irak, tetapi mereka gagal mempertahankan performa tersebut dengan dua kekalahan dari Arab Saudi (0-5) dan Tajikistan (0-1).
Thailand akhirnya menempati posisi terbawah di Grup C dengan hanya tiga poin.
Sementara itu, Malaysia juga mengalami nasib serupa di Grup D. Mereka kalah dari Uzbekistan (0-2), Vietnam (0-2), dan Kuwait (1-2), hanya mencetak satu gol dan kebobolan enam gol. Hasil ini membuat Malaysia berakhir di posisi terbawah Grup D tanpa poin.
Sedangkan bagi Indonesia, tim debutan ini berhasil mencapai babak semifinal untuk pertama kalinya. Mereka akan menghadapi Uzbekistan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, pada Senin pukul 21.00 WIB.
Ini kunci penting tembus final
Berikut beberapa kelemahan Timnas Uzbekistan U-23 yang bisa dipelajari dan dimanfaatkan oleh Timnas Indonesia U-23 untuk meraih kemenangan di semifinal Piala Asia U-23 2024:
Kelemahan Defensif:
Kurang Solid Saat Bertahan Melawan Serangan Cepat: Uzbekistan U-23 menunjukkan kelemahan saat menghadapi serangan balik cepat yang terorganisir. Hal ini terlihat saat mereka melawan Korea Selatan di fase grup, di mana mereka kebobolan dua gol dalam skema serangan balik.
Rentan Terhadap Umpan Silang: Uzbekistan U-23 menunjukkan kesulitan dalam membebaskan diri dari situasi bola mati, terutama ketika mereka menerima umpan silang ke kotak penalti. Hal ini bisa menjadi peluang bagi Indonesia untuk mengeksploitasi melalui skema tendangan bebas atau sepak pojok.
Kelemahan Lainnya:
Kehilangan Kepercayaan Diri Saat Tertinggal: Uzbekistan U-23 menunjukkan sedikit penurunan performa dan kepercayaan diri ketika mereka tertinggal dalam skor. Hal ini bisa menjadi momen bagi Indonesia untuk menekan dan meraih keuntungan.
Ketergantungan Pada Beberapa Pemain Kunci: Uzbekistan U-23 sangat bergantung pada beberapa pemain kunci, seperti Khusayin Norchaev dan Alisher Odilov. Jika Indonesia mampu mematikan pergerakan mereka, performa Uzbekistan U-23 bisa menurun.
Catatan Penting:
Perlu diingat bahwa setiap tim selalu berusaha memperbaiki kelemahan mereka. Analisis ini berdasarkan pertandingan Uzbekistan U-23 di Piala Asia U-23 2024 dan mungkin tidak selalu relevan di masa depan.
Timnas Indonesia U-23 juga memiliki kelemahan dan perlu fokus untuk meminimalisirnya agar bisa tampil maksimal.
Jadwal semifinal Piala Asia U-23 2024:
Senin (29/4)
Indonesia vs Uzbekistan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, pukul 21.00 WIB
Selasa (30/4)
Jepang vs Irak di Stadion Jassim bin Hamad, Doha, pukul 00.30 WIB. (*)