Kenali Ciri dan Cara Mengobati Efek Pemakaian Skincare Merkuri

Senin, 07 Oktober 2024 | 18:39
Kenali Ciri dan Cara Mengobati Efek Pemakaian Skincare Merkuri
SKINCARE MERKURI - Skincare yang mengandung bahan merkuri, dapat memberikan efek buruk bagi kulit. Lakukan cara ini untuk mengatasinya. - Foto ilustrasi/freepik.
Penulis: Difa Lavianka | Editor: Difa Lavianka

AyoBacaNews.com - Sebagai konsumen, harus pintar dalam memilih produk skincare yang akan dipakai. Kenali kandungannya, termasuk cek ijin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Hindari produk skincare yang mengandung merkuri karena sangat berbahaya bagi kesehatan kulit dan tubuh.

Paparan merkuri dapat menyebabkan peradangan, kerusakan kulit, bahkan risiko kanker.

Dilansir dari channel YouTube Saddam Ismail pada Senin, 7 Oktober 2024, bagikan informasi tentang cara menghilangkan paparan merkuri dari skincare.

Cara Mengenali Skincare yang Mengandung Merkuri

Merkuri sering ditemukan dalam produk pencerah kulit dan anti-penuaan. Nama lain dari merkuri dalam komposisi produk bisa berupa “Mercurous chloride” atau “Mercuric”.

Beberapa produk bahkan tidak mencantumkan kandungannya, jadi tetap waspada! Produk yang menjanjikan hasil cepat seperti kulit putih dalam hitungan hari biasanya menggunakan merkuri.

Bahaya Paparan Merkuri dalam Skincare

Jika digunakan dalam jangka panjang, merkuri bisa diserap melalui kulit dan mempengaruhi sistem saraf, menyebabkan kerusakan ginjal, dan memicu keracunan.

Gejalanya meliputi kelelahan, depresi, sakit kepala, sesak napas, dan bahkan nyeri dada. Jika terpapar terus-menerus, keracunan merkuri bisa semakin parah.

Bagaimana Cara Menghilangkan Paparan Merkuri?

Menurut Mayo Clinic, jika kadar merkuri dalam tubuh berada di bawah 15 nanogram per mL, tubuh biasanya dapat membuangnya sendiri melalui ginjal dan hati.

Namun, jika kadarnya lebih tinggi, segera konsultasikan dengan dokter untuk penanganan medis yang tepat.

Tips Menghilangkan Paparan Merkuri di Rumah

1. Hentikan Penggunaan Produk Bermerkuri

Jika Anda sudah terlanjur menggunakan produk tersebut, segera hentikan. Jangan tergiur hasil instan, karena keamanan dan kesehatan jauh lebih penting.

2. Konsumsi Makanan Tinggi Serat  

Serat membantu tubuh membuang zat beracun seperti merkuri melalui feses. Pastikan untuk mengonsumsi sayur dan buah secara rutin.

3. Perbanyak Minum Air Putih

Minum air minimal 2 liter per hari membantu tubuh membuang zat-zat sisa melalui urine. Hindari minuman bersoda atau manis karena kurang baik untuk proses detoksifikasi.

Berapa Lama Merkuri Keluar dari Tubuh?

Durasi pengeluaran merkuri dari tubuh tergantung pada jumlah paparan dan metabolisme setiap individu. Proses ini bisa memakan waktu beberapa minggu hingga bulan.

Tips Aman Memilih Produk Skincare

1. Pastikan Produk Terdaftar di BPOM 

Cek selalu apakah produk sudah memiliki nomor BPOM. Produk yang terdaftar telah diuji dan aman untuk digunakan.

2. Waspadai Klaim Hasil Instan 

Produk yang menjanjikan kulit cerah dalam 3-4 hari bisa jadi mengandung merkuri. Pilih produk yang bekerja secara bertahap dan aman.

Jika merasakan gejala-gejala mencurigakan setelah menggunakan produk skincare, jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter.

Pemeriksaan lebih lanjut bisa membantu mencegah risiko keracunan yang lebih serius. (*)

Konten Rekomendasi (Ads)