Jika Gempa Megathrust Benar Terjadi, Anggota Komisi VII DPR RI Pertanyakan Peran Kemenperin

Selasa, 27 Agustus 2024 | 11:22
Jika Gempa Megathrust Benar Terjadi, Anggota Komisi VII DPR RI Pertanyakan Peran Kemenperin
JIKA DUNIA INDUSTRI TERDAMPAK - Anggota Komisi VII DPR RI, Dyah Roro pertanyakan upaya mitigasi gempa megathrust dari Kemenperin. (Foto: dpr.go.id).
Penulis: Pipin L H | Editor: Pipin L H

AyoBacaNews.com, Jakarta - Anggota Komisi VII DPR RI, Dyah Roro Esti mempertanyakan kesiapan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) dalam menghadapi potensi gempa megathrust, yang diprediksi akan terjadi di tahun 2024 ini.

Dyah meminta Kemenperin memiliki sistem mitigasi bencana yang baik, agar industri dapat terhindar dari konsekuensi-konsekuensi negatif akibat adanya gempa megathrust tersebut.

"Saya baru saja terpikirkan bagaimana peran Kementerian Perindustrian dalam hal ini untuk memberikan peringatan ataupun memastikan, jika industri-industri di seluruh Indonesia mempunyai sistem mitigasi bencana yang baik, akan kemudian bisa terhindar dari sejumlah konsekuensi negatifnya dari kejadian luar biasa seperti ini," kata Dyah Roro dalam keterangannya, dikutip dari laman dpr.go.id, Selasa 27 Agustus 2024.

Isu gempa megathrust yang diprediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) beberapa waktu lalu.

Gempa tersebut telah diperingatkan akan berada di dua zona, yakni megathrust Selat Sunda, dan megathrust Mentawai-Siberut.

Masyarakat diharapkan untuk bersiap menghadapi potensi, dan efek terjadinya gempa megathrust di Indonesia, termasuk juga dunia perindustrian.

"Bagaimana pengamanan untuk para pekerja itu bisa terjamin juga, dan saya rasa kalau misalnya ada semacam warning dari lembaga, seperti Kemenperin kepada pihak-pihak ataupun industri yang beroperasi di Indonesia," katanya.

"Ini juga bisa menjadi satu di antara langkah untuk bagaimana kemudian kedepannya kita menghadapi, jika memang betul akan terjadi," sambung Politisi Fraksi Partai Golkar itu. (*)

Konten Rekomendasi (Ads)