Jaga Pertumbuhan Ekonomi, Erick Thohir Pastikan Harga BBM Tidak Naik

Senin, 04 Maret 2024 | 14:45
Jaga Pertumbuhan Ekonomi, Erick Thohir Pastikan Harga BBM Tidak Naik
Foto Dok. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Erick Thohir memuji keterbukaan Suwon FC dalam melepas pemainnya untuk mengikuti tugas timnas.
Penulis: Aulia | Editor: AyoBacaNews

AyoBacaNews.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menegaskan bahwa pemerintah telah memastikan perekonomian masyarakat tetap tumbuh tanpa menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM). 

"Jadi BBM kita jaga hari ini untuk memastikan ekonomi rakyat tetap tumbuh, ekonomi Indonesia tetap tumbuh, beban di rakyat hari ini harus kita jaga," ujar Erick.

Keputusan untuk tidak menaikkan harga BBM, menurut Erick, merupakan respons terhadap kondisi masyarakat yang sebelumnya mengalami kesulitan akibat kenaikan harga beras di beberapa daerah.

Menteri BUMN menekankan bahwa pemerintah berupaya menjaga keseimbangan agar daya beli masyarakat tetap terjaga di tengah ketidakpastian ekonomi.

"Kita coba jaga supaya jangan masyarakat yang terbawah terkena dampak. Nah ini yang kita coba seimbangkan dan kita yakin, kita tetap jaga inflasi, kita jaga pertumbuhan ekonomi," kata Erick.

BACA JUGA: Bapanas Klaim Harga Beras di Pasaran Mulai Turun Menjadi Rp14.000 per Kg

Erick juga mengonfirmasi adanya penyesuaian dalam anggaran untuk menahan kenaikan harga BBM hingga Juni 2024. Namun, ia menekankan pentingnya kerjasama antar kementerian untuk mendukung kebijakan yang berpihak pada kepentingan rakyat.

"Ya pasti ada adjustment, tapi selama kita bekerja sama seluruh kementerian untuk berpihak dengan policy yang tentu kepada rakyat, kita tidak boleh bilang untung dan tidak untung, kita harus jaga kestabilan ekonomi Indonesia," ucapnya.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto juga memastikan bahwa tidak akan ada kenaikan tarif dasar listrik dan BBM hingga bulan Juni 2024.

Keputusan ini menciptakan faktor yang menyumbang pada pelebaran target defisit fiskal APBN 2024 menjadi 2,29 persen terhadap PDB, dengan alasan subsidi untuk menahan kenaikan harga listrik dan BBM membutuhkan anggaran tambahan untuk Pertamina dan PLN.

Harga BBM Pertamina per 1 Maret 2024 untuk wilayah Jawa telah diumumkan, antara lain Pertalite Rp10.000 per liter, Pertamax Rp12.950 per liter, dan Pertamax Turbo Rp14.400 per liter.(*)

BACA JUGA: Perolehan Suara PSI Meningkat, Jokowi: Itu Urusan Partai

BACA JUGA: Kenaikan Harga Beras di Indonesia Tertaut dengan Pasar Internasional

Konten Rekomendasi (Ads)