Heboh Kabar Wadah Makan Bergizi Gratis Harus Dibeli, Badan Gizi Nasional Bilang Begini

Kamis, 26 Desember 2024 | 12:08
Heboh Kabar Wadah Makan Bergizi Gratis Harus Dibeli, Badan Gizi Nasional Bilang Begini
Ilustrasi siswa sedang menikmati makanan. Terkait video wadah makan bergizi gratis harus dibeli, BGN langusng klarifikasi. (Foto: Freepik).
Penulis: Pipin LH | Editor: Pipin L H

AyoBacaNews.com, JAKARTA - Badan Gizi Nasional atau BGN menyampaikan klarifikasi setelah viral kabar orangtua siswa wajib membeli wadah makan bergizi gratis.

Sementara kabar tersebut, beredar sebuah video dugaan pungutan liar alias pungli di media sosial TikTok beberapa waktu lalu.

Kepala Biro Hukum dan Humas BGN RI, Lalu Muhammad Iwan Mahardan mengatakan, kabar soal pengutan tersebut tidak benar alias hoax.

"Program makan bergizi gratis yang diselenggarakan, sepenuhnya dibiayai oleh Badan Gizi Nasional tanpa pungutan biaya sedikit pun kepada siswa atau orangtua," kata Lalu melalui keterangannya, dikutip Kamis, 26 Desember 2024.

Lalu Muhammad menegaskan, jika memang ada mewajibkan pembelian wadah makan, maka itu merupakan pungutan liar atau pungli.

Lalu juga mengingatkan, jika program makan bergizi gratis hadir untuk mendukung pemenuhan gizi anak-anak tanpa membebani orangtua.

"Segala kebutuhan terkait program ini, termasuk perlengkapan makan, telah dipersiapkan oleh pihak penyelenggara demi memastikan tujuan program berjalan dengan lancar, dan merata untuk semua siswa," katanya.

Oleh karenanya, pihak sekolah dilarang memberikan biaya tambahan dalam bentuk apapun kepada siswa. Hal itu sesuai dengan kebijakan resmi yang ditetapkan BGN.

Beberapa waktu lalu, video dugaan pungli beredar di media sosial, berasal dari video unggahan di akun TikTok @ahmad.l*han6

Dalam video pendek yang telah ditonton 3,2 juta pengguna itu, tampak orangtua siswa sedang menghadiri rapat bersama perwakilan sekolah.

Si perekam kemudian merasa heran dikarenakan orangtua murid diwajibkan membeli wadah makan sebanyak dua unit per siswa.

Dan harga satu unit wadah makan tersebut dipatok Rp30.000. Itu artinya, masing-masing siswa dikenakan biaya sebesar Rp60.000 untuk mendapat makan bergizi gratis tersebut.

Sontak saja, video itu mendapatkan beragam komentar dari warganet, terutama ibu-ibu yang merasa keberatan kabar tersebut.(*)

Konten Rekomendasi (Ads)