AyoBacaNews.com - Wakil Presiden Republik Indonesia (RI) terpilih, Gibran Rakabuming Raka, lakukan simulasi program makan siang gratis.
Simulasi program makan siang gratis, dilakukan pada beberapa kota di Indonesia. Sasarannya yaitu anak-anak sekolah sampai dengan pesantren.
Adapun untuk menu yang disediakan pada program makan siang gratis cukup bervariasi, namun tetap memperhatikan kandungan gizi di dalamnya.
Dalam satu kotak makan siang gratis, setiap siswa akan mendapat menu yang terdiri dari nasi, protein, sayuran, buah-buahan dan juga susu.
Makan siang gratis menjadi program andalam pasangan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo - Gibran.
Sementara itu, ada beberapa negara lain yang sudah lebih dulu menerapkan program makan siang gratis bagi anak sekolah, yakni sebagai berikut.
Dikutip dari situs sustainweb.org pada Sabtu, 27 Juli 2024, ada delapan negara yang telah berlakukan program makan siang gratis.
India
Sudah sejak tahun 1995, pemerintah negara India terapkan program makan siang gratis kepada anak-anak usia 6 sampai dengan 14 tahun.
Dalam program ini, pemerintah memastikan bahwa setiap anak bisa mendapat makanan dalam kondisi yang hangat.
Fakta menarik lainnya, skema skema makan siang gratis ini menjadi program terbesar di dunia.
Tujuan dari program makan siang gratis di India ialah, sebagai langkah nyata mengurangi angka kelaparan serta memenuhi asupan gizi anak.
Brazil
Negara Brazil sediakan makanan gratis di sekolah bagi anak-anak yang berasal dari keluarga dengan ekonomi rendah.
Sejak tahun 1940-an, program makan gratis ini sudah hadir di Brazil. Kemudian, program tersebut dikembangkan lagi pada 2009.
Dimana, program makan gratis tersebut akhirnya diberlakukan bagi setiap anak di Brazil.
Estonia
Seluruh anak Sekolah Dasar (SD) di Estonia, sudah dijamin oleh pemerintah untuk mendapat makan gratis di sekolah.
Program makan gratis di sekolah sudah berlangsung sejak 2002. Selain itu, Estonia juga menerapkan program sayur, buah dan susu gratis di sekolah negeri.
Finlandia
Skema program makan gratis bagi siswa di Finlandia cukup unik. Berawal diumumkan dari tahun 1943, kemudian 80 tahun kemudian 900.000 pemerintah konsisten beri makan siang gratis di sekolah setiap hari.
Kemudian, pada pertama kali diluncurkan, makanan disumbangkan oleh petani lokal serta anak-anak wajib bawa makanan hasil tani, atau makanan yang diperoleh sendiri untuk diolah jadi bubur dan sup.
Seiring berjalannya waktu, menu makan gratis di Sekolah terus berkembang, akan tetapi hidangan favorit tetap bakso dan panekuk kentang tumbuk serta bayam.
Swedia
Swedia berkolaborasi dengan negara tetangganya ialah Skandinavia untuk menerapkan makanan hangat di sekolah.
Ada 260 juta makanan hangat yang diberikan pemerintah yang diberikan kepada siswa usia 7 sampai dengan 16 tahun.
Termsuk juga siswa usia 16 sampai 19 tahun yang menjadi mayoritas penerima makan gratis di sekolah.
Swedia menemukan fakta bahwa, siswa yang konsumsi makanan tersebut, dapat meningkatkan prestasi pendidikan dan investasi kesehatan di masa depan.
Amerika Serikat
Amerika Serikat memulai program makan gratis di sekolah pada saat wabah COVID 19 melanda.
Hal tersebut diberikan oleh pemerintah Amerika, dalam memastikan setiap anak tetap dapat asupan makanan yang sehat disaat wabah COVID-19.
Negara-negara di Afrika
Selain itu, negara-negara di Afrika juga berupaya menerapkan program makan gratis di sekolah.
Dana yang dikeluarkan untuk program makan gratis di sekolah, menggunakan dana anggaran dalam negeri.
Inggris
Skotlandia menyediakan makanan sekolah gratis untuk semua murid usia sekolah dasar di kelas 1-5 dan ini akan diperluas ke kelas 6-7 di tahun-tahun mendatang.
Kemudian, London juga menyalurkan dana untuk makanan siswa SD di seluruh kotanya pada tahun ajaran 2023/2024.
Sedangkan Inggris, siswa balita usia 3 sampai 7 tahun, juga mendapat makan gratis di sekolah, namun akhirnya direvisi menjadi sistem yang diuji berdasarkan kemampuan sejak kelas 3. (*)
