AyoBacaNews.Com, Bandung- Banyak orang mencari cara mengejar Lailatul Qadar dari mana saja, apalagi ketika tidak bisa i’tikaf di masjid.
Wajar, karena malam Lailatul Qadar adalah dambaan setiap muslim. Momen penuh keberkahan ini sangat disayangkan jika terlewat begitu saja.
Maka tak heran, banyak yang mengetik di internet “cara mendapatkan Lailatul Qadar meski tidak i’tikaf”, “amalan terbaik malam ganjil Ramadan”, atau “ibadah pengganti i’tikaf di rumah”.
Nah, dalam kanal YouTube @KhalidBasalamah, Ustadz Khalid Basalamah membagikan tips mengejar Lailatul Qadar dari mana saja untuk siapa saja yang ingin tetap mendapatkan keutamaan malam penuh cahaya ini walau tidak berada di masjid.
Redaksi ini bukan mengajarkan hal baru, hanya merangkum kembali pesan penuh hikmah yang disampaikan oleh beliau.
Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan bahwa malam Lailatul Qadar sangatlah istimewa karena lebih baik dari seribu bulan, sebagaimana dalam surah Al-Qadr: Lailatul Qadri khairum min alfi syahr. Artinya, amalan sekecil apa pun di malam Lailatul Qadar akan dilipatgandakan lebih dari 83 tahun.
Tapi, bagaimana jika kita tidak bisa i’tikaf? Inilah yang banyak jadi keresahan di kalangan muslimin. Maka dari itu, tips mengejar Lailatul Qadar dari mana saja menjadi penting untuk dipahami.
Ustadz Khalid menyampaikan, jika kita tidak mampu menetap di masjid, ibadah tetap bisa dilakukan di rumah, di perjalanan, atau bahkan di sela-sela aktivitas. Yang penting adalah semangat untuk mengejar Lailatul Qadar dan mengisi malam-malam ganjil 10 terakhir Ramadan dengan dzikir, tilawah, sedekah, doa, shalat malam, hingga menyimak kajian ilmu.
Beliau juga mengingatkan agar 10 malam terakhir Ramadan tidak dihabiskan di mall atau pasar hanya demi persiapan lebaran. Justru, waktu-waktu itulah yang seharusnya kita fokuskan untuk memperbanyak ibadah.
Bahkan jika hanya mampu berdzikir pelan, membaca Subhanallah, itu sudah bernilai sama dengan berdzikir selama 1000 bulan bila bertepatan dengan malam Lailatul Qadar.
Maka, mengejar Lailatul Qadar dari mana saja bukan hal mustahil. Allah Maha Mengetahui niat hamba-Nya.
Walau fisik tak hadir di masjid, hati dan amalan tetap bisa menyentuh keberkahan malam Lailatul Qadar.
Jadi, walau kita tidak bisa i’tikaf, bukan berarti kita harus kehilangan kesempatan untuk meraih Lailatul Qadar.
Seperti yang disampaikan oleh Ustadz Khalid Basalamah dalam kanal YouTube @KhalidBasalamah, kita bisa tetap mengejar Lailatul Qadar dari mana saja dengan cara memperbanyak dzikir, tilawah, doa, dan amal-amal kebaikan. Jangan jadikan keterbatasan tempat sebagai alasan.
Karena Allah melihat usaha dan keikhlasan kita, bukan hanya lokasi kita berada. Mari tetap semangat beribadah di 10 malam terakhir Ramadan.
