AyoBacaNews.com - Halo Sobat Baca, ketika berenang atau terkena air terlalu lama kulit biasanya akan berubah menjadi keriput.
Namun apakah benar, kulit keriput itu disebabkan karena terlalu lama terkena air? Banyak orang yang beranggapan bahwa air menyerap ke dalam kulit.
Namun sayangnya, bukan itu yang menyebabkan kulit berubah menjadi keriput ketika terlalu lama terkena air.
Dilansir dari kanal YouTube sukmaverse pada Senin, 2 September 2024, perubahan kulit menjadi keriput sudah pernah dilakukan penelitian.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, orang dengan kerusakan saraf tidak mengalami keriput saat terendam air.
Sehingga setelah dilakukan penelitian, para ilmuan menemukan bahwa saraf yang berperan membuat kulit jadi keriput.
Saat tangan dan kaki terendam, sistem saraf menyempitkan pembuluh darah. Akibatnya, aliran darah berkurang, menyebabkan kulit berkerut.
Jadi, keriput yang muncul bukan karena air masuk ke kulit. Proses ini terjadi karena respons alami tubuh terhadap lingkungan yang basah.
Pembuluh darah yang menyempit membuat kulit terlihat berlipat-lipat. Respons ini mungkin evolusi yang membantu kita saat berada di air. (*)
