Desa Konsep Dikengyuan di Tiongkok, Identik dengan Status Kemiskinan

Rabu, 24 Juli 2024 | 19:49
Desa Konsep Dikengyuan di Tiongkok, Identik dengan Status Kemiskinan
DESA DIKENGYUAN - Masyarakat yang tinggal di Dikengyuan, identik berasal dari keluarga miskin. -Foto tangkap layar YouTube/Jelajah bumi.
Penulis: Difa Lavianka | Editor: Difa Lavianka

AyoBacaNews.com, Tiongkok - Desa Wang, ada 53 bangunan dengan gaya Dikengyuan yang kondisinya masih terawat dengan baik.

Sementara itu, 20 bangunan lainnya sudah mengalami proses renovasi. Seiring berkembangnya zaman, kehidupan masyarakat Dikengyuan kian membaik.

Mengingat munculnya rumah dengan konsep Dikengyuan karena faktor ekonomi yang tidak memadai, membuat desa tersebut identik dengan kemiskinan.

Pada zaman dulu jika masuk ke desa Dikengyuan, pengunjung tidak akan melihat satupun rumah yang dibangun di atas tanah.

Sepintas, pengunjung hanya akan melihat hamparan tanah yang luas kemudian terdapat pohon-pohonan yang subur.

Masa keemasan rumah bawah tanah di Dikengyuan mencapai puncaknya sekitar tahun 1950-an sampai 1980-an.

Beruntungnya, masyarakat di desa Dikengyuan mengalami pertumbuhan penduduk meningkat signifikan.

Namun, di sisi lain minat masyarat untuk mempertahankan rumah dengan konsep kuno Dikengyuan perlahan mulai menurun.

Hal tersebut karena, rumah dengan gaya Dikengyuan juga memiliki kekurangan utama yaitu ventilasi yang buruk dan suhu relatif lembab.

Alhasil dengan bekal ekonomi yang sudah mulai membaik, banyak masyarakat yang memilih untuk pindah dari wilayah Dikengyuan.

Rumah Dikengyuan yang mulai ditinggalkan penghuninya begitu saja, akibatkan beberapa rumah roboh dan terbengkalai. (*bagian 4)

Konten Rekomendasi (Ads)