AyoBacaNews.com - Halo Sobat Baca, kisah inspiratif dari Deny Saputra seorang pria alumni pelatihan Kartu Prakerja yang berasal dari Madura.
Deny Saputra adalah lulusan sarjana Hukum, dimana kini ia berhasil menjadi konten kreator usai mengikuti pelatihan di Prakerja.
Awalnya Deny menyadari bahwa dunia digital semakin berkembang, terutama dengan munculnya konsep metaverse.
Sebagai langkah awal, Deny mulai membangun dasar sebagai konten kreator dengan harapan dapat menghadapi perkembangan teknologi di masa depan.
Dilansir dari kanal YouTube Kartu Prakerja pada Jumat, 04 Oktober 2024, sejak kecil Deny sebenarnya bercita-cita menjadi polisi.
Bahkan, sempat kuliah di Universitas Trunojoyo Madura mengambil jurusan hukum. Namun, setelah mencoba beberapa kali, cita-cita menjadi polisi tak terwujud. Akhirnya, ia memutuskan fokus pada bidang yang lain, yaitu dunia konten kreator.
Sejak kuliah, Mas Deny sudah tertarik dengan dunia konten kreator dan mulai belajar secara otodidak melalui YouTube.
Namun, ia mengakui proses belajar otodidak tidak cukup memadai, hingga ia mendapat kesempatan mengikuti program Kartu Prakerja.
Setelah bergabung dengan gelombang 25, Mas Deni mendapatkan pelatihan pembuatan konten kreator yang sangat membantunya mengembangkan skill.
Pelatihan tersebut sangat membuka wawasan Deny, terutama dalam memahami algoritma sosial media. Sebelum mengikuti pelatihan, ia sering mencoba berbagai konten tanpa arah yang jelas. Namun, setelah mempelajari algoritma, ia mulai membuat konten yang lebih terstruktur dan efektif.
Meski begitu, tantangan dalam memulai karir sebagai konten kreator tidak mudah. Deny mengawali karirnya hanya bermodalkan smartphone dan aplikasi editing video sederhana.
Namun, setelah mengikuti pelatihan dan mendapat insentif dari Kartu Prakerja, ia mulai berinvestasi dalam perlengkapan yang lebih baik untuk meningkatkan kualitas kontennya.
Berkat pelatihan tersebut, Deny berhasil meningkatkan keterampilannya dan mendapatkan lebih banyak klien.
Insentif dari Kartu Prakerja ia manfaatkan untuk membeli gear dan alat pendukung seperti laptop dan perangkat editing lainnya.
Ia juga memanfaatkan jaringan pertemanannya untuk mendapatkan pekerjaan tambahan di bidang editing video.
Deny juga membagikan pesan penting untuk Sobat Prakerja di luar sana. Menurutnya, pelatihan jauh lebih berharga daripada sekadar insentif.
Ilmu yang didapat dari pelatihan akan memberikan hasil yang berlipat ganda, sedangkan insentif bisa habis begitu saja. Maka, ia mendorong para alumni Prakerja untuk terus belajar dan tidak mudah menyerah.
Akhirnya, Deny berharap bisa membuka studio sendiri dan memiliki tim yang solid untuk mengelola proyek-proyek editing video.
Ia juga berencana terus meningkatkan keterampilannya di dunia konten kreator agar dapat bersaing di pasar yang semakin berkembang. (*)