AyoBacaNews.com - Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan (LPDP), merupakan program bantuan pendidikan dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu RI).
LPDP baru saja mengeluarkan kebijakan baru, bagi calon peserta yang ingin daftar beasiswa melalui jalur afirmasi.
Jalur afirmasi LPDP ialah program bantuan pendidikan untuk jenjang S2 dan S3 yang diperuntukkan bagi golongan masyarakat dari daerah afirmasi.
Kabar gembiranya, bagi kamu yang ingin melanjutkan studi S2 atau S3 melalui jalur afirmasi LPDP dalam negeri, kini tidak perlu lagi sertifikat bahasa Inggris.
LPDP jalur afirmasi
Beasiswa penyandang disabilitas
1. S2 Dalam negeri: Tidak perlu sertifikat bahasa Inggris
2. S3 Dalam negeri: Tidak perlu sertifikat bahasa Inggris
3. S2 luar negeri:
- TOEFL ITP: 500
- TOEFL iBT: 61
- PTE academic: 50
- IELTS: 6,0
- Duolingo EngTest: 95
- TOEP: 66
4. S3 luar negeri:
- TOEFL ITP: 500
- TOEFL iBT: 61
- PTE academic: 50
- IELTS: 6,0
- Duolingo EngTest: 95
- TOEP: 66
Beasiswa khusus penyandang disabilitas rungu atau tuli
1. S2 Dalam negeri: Tidak perlu sertifikat bahasa Inggris
2. S3 Dalam negeri: Tidak perlu sertifikat bahasa Inggris
3. S2 luar negeri
- TOEFL ITP: rata-rata 50 untuk komponen reading dan structure, (listening bisa diabaikan)
- IELTS: rata-rata komponen speaking, reading, writing: 6.0, (listening bisa diabaikan)
4. S3 luar negeri:
- TOEFL ITP: rata-rata 50 untuk komponen reading dan structure, (listening bisa diabaikan)
- IELTS: rata-rata komponen speaking, reading, writing: 6.0, (listening bisa diabaikan)
Itulah dia kebijakan baru yang dikeluarkan oleh LPDP, sehingga bagi calon peserta jalur afirmasi dalam negeri khususnya penyandang disabilitas, bisa semakin mudah mendapatkan bantuan pendidikan. (*)
