AyoBacaNews.com - Calon mahasiswa biasanya banyak mencari beasiswa untuk mendapat biaya pendidikan secara gratis.
Bagi yang ingin melanjutkan pendidikan kuliah di luar negeri, berbagai program beasiswa akan dibuka kembali tahun 2025.
Di awal tahun ini, terdapat sejumlah beasiswa yang memberikan kesempatan untuk berbagai jenjang pendidikan, mulai dari sarjana, magister hingga doktoral.
Berikut ini daftar beasiswa luar negeri yang sudah, dan akan dibuka pada awal tahun 2025, lengkap dengan tanggal pendaftaran dan keuntungan yang didapatkan.
1. Beasiswa LPDP
Program Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) merupakan beasiswa untuk jenjang S2 dan S3 dari pemerintah Indonesia yang dinaungi Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
LPDP tidak hanya memberikan beasiswa untuk kuliah di dalam negeri saja, tetapi juga tersedia untuk di luar negeri.
Meski belum dirilis resmi, Direktur Utama LPDP, Andin Hadiyanto mengatakan, program beasiswa ini mulai dibuka pada Januari 2025.
Penerima beasiswa LPDP akan menerima berbagai tunjangan selama berkuliah, berikut rinciannya;
- Biaya Pendidikan dan Biaya Pendukung
- Biaya Pendaftaran
- Biaya SPP/Tuition Fee
- Tunjangan buku
- Biaya penelitian tesis atau disertasi
- Biaya seminar internasional
- Biaya publikasi jurnal internasional
- Biaya transportasi
- Aplikasi visa atau residence permit
- Asuransi kesehatan
- Biaya hidup bulanan
- Biaya kedatangan
- Biaya keadaaan darurat (jika diperlukan)
- Tunjangan keluarga (khusus doktor)
2. Beasiswa KAIST
Korea Advanced Institute of Science and Technology atau KAIST adalah satu di antara kampus terbaik bidang teknologi, riset, dan sains di Korea Selatan.
KAIST memberikan peluang pendidikan bagi calon mahasiswa, khusus internasional mulai dari jenjang S1, S2, dan S3.
KAIST juga akan memberikan beasiswa fully funded, yakni seluruh biaya pendidikan ditanggung oleh kampus selama masa studi, sehingga mahasiswa kuliah secara gratis tanpa dibebani uang semester.
Selain itu, KAIST juga memberikan tunjangan kesehatan berupa asuransi biaya medis hingga perawatan jika diperlukan.
Mahasiswa penerima beasiswa KAIST juga akan menerima biaya hidup per bulannya, yakni sebesar 350.000 KRW atau sekitar Rp3,8 juta. Sedangkan untuk jenjang doktor menerima sebesar Rp400.000 KRW atau Rp4,4 juta.
Jika tertarik untuk mendaftar, KAIST sudah membuka pendaftaran untuk sarjana gelombang awal mulai September-Oktober 2024. Sedangkan, untuk sarjana reguler dibuka pada 6 November 2024-Januari 2025.
Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui https://apply.kaist.ac.kr/InterApply/InterApply.
Setelah itu, buat akun, unduh dan isi formulir pendaftaran secara lengkap.
3. Beasiswa Fulbright
Bagi yang ingin berkuliah di Amerika Serikat, beasiswa Fullbright yang disalurkan oleh American Indonesian Exchange Foundation (Aminef). Beasiswa ini akan dibiayai secara penuh oleh Departemen Luar Negeri Amerika Serikat.
Beasiswa Fulbright dibuka untuk lulusan sarjana yang ingin melanjutkan pendidikan jenjang S2, dan S3.
Sejak tahun 1952, beasiswa Fulbright hadir untuk pelajar Indonesia melakukan program pertukaran.
Selama masa studi, mahasiswa akan diberikan berbagai fasilitas yakni biaya kuliah secara gratis, biaya hidup tiap bulan, biaya pembuatan visa J-I, asuransi kesehatan hingga biaya transportasi.
Beasiswa Fulbright paling diminati, karena tidak melampirkan LoA (Letter of Acceptance), esai, dan tidak ada batasan usia pelamar.
Pendaftaran beasiswa Fullbright telah dibuka mulai 15 November 2024, dan batas penutupan hingga 15 Februari 2025.
Bagi pelamar yang tertarik, dapat melakukan pendaftaran melalui https://stu.aminef.or.id/grantee/, dan melengkapi persyaratan lain yang dibutuhkan, seperti ijazah, transkrip nilai, KTP, dan sertifikat kemampuan Bahasa Inggris.
4. Beasiswa Doha Institute
Satu di antara kampus di Qatar, Doha Institute menyediakan beasiswa fully funded untuk para mahasiswa Qatar hingga internasional jenjang S2 dan S3, tanpa adanya batas usia pelamar.
Ada dua jenis beasiswa yang dibuka oleh Doha Institute, di antaranya beasiswa Tamim yang seleksinya berdasarkan prestasi hingga nilai akademik, dan beasiswa Sanad yakni seleksi berdasarkan latar belakang finansial mahasiswa.
Penerima beasiswa akan mendapat fasilitas, yakni biaya kuliah secara penuh atau gratis, biaya akomodasi asrama, biaya hidup per bulan, hingga asuransi kesehatan.
Pendaftaran beasiswa Doha Institute dibuka mulai 1 September 2024 hingga batas penutupan 15 Januari 2025, dan ajaran akademik baru tahun 2025-2026 dimulai 17 Agustus 2025.
Pendaftaran beasiswa dapat diajukan setelah resmi diterima menjadi mahasiswa Doha Institute.
5. Beasiswa Mitsui Bussan
Beasiswa Mitsui Bussan merupakan program biaya pendidikan S1 dari Mitsui untuk pelajar Indonesia yang ingin kuliah di Jepang.
Mahasiswa akan menerima beasiswa selama masa studinya, yakni lima setelah tahun. Selain itu, penerima beasiswa akan mengikuti program bahasa Jepang, dan program pembangunan sosial.
Fasilitas yang akan didapatkan berupa biaya hidup per bulan sebesar 145,000 yen, biaya transportasi pulang-pergi, biaya kuliah secara gratis, akomodasi tempat tinggal, dan biaya kesehatan.
Pendaftaran beasiswa Mitsui Bussan akan dibuka pada 13 Januari 2025, calon pelamar dapat mengakses informasi selengkapnya melalui laman https://www.mbkscholarship-id.com/. (*)
