AyoBacaNews.com - Pengasuh Ponpes Al Bahjah Cirebon, Jawa Barat sekaligus pendakwah KH Yahya Zainul Maarif mengungkapkan cara mendapat malam Lailatul Qadar dengan sering melakukan amalan tertentu pada bulan Ramadan.
Menurut Buya Yahya, setidaknya ada tiga ibadah yang bilamana rutin dikerjakan pada malam hari setiap bulan Ramadan, nantinya orang itu atas kehendak Allah SWT bisa mendapat Lailatul Qadar.
Satu di antara keistimewaan yang paling diharapkan oleh seluruh umat Islam, di bulan suci Ramadan adalah bisa meraih keutamaan malam Lailatul Qadar.
Apalagi, Lailatul Qadar ini kerap disebut sebagai malam seribu bulan atau menjadi momen paling dicari-cari di bulan Ramadan.
Malam Lailatul Qadar ini terjadi pada satu di antara malam saat sepuluh hari terakhir di bulan Ramadan, terutama di malam-malam ganjil.
Sejumlah umat Islam juga memotivasi kembali semangat ibadahnya pada waktu-waktu tersebut dengan memperbanyak sholat malam, dzikir, serta doa bersama.
Sejumlah ibadah agar bisa menggapai Lailatul Qadar, yang disebutkan Buya Yahya memiliki kemungkinan besar mendapat malam seribu bulan itu.
Seperti dilansir AyoBacaNews.com dari kanal YouTube Al Bahjah TV, Buya Yahya mengatakan, setidaknya ada tiga ibadah, yang apabila rutin dilaksanakan bisa mendapat malam Lailatul Qadar.
Ibadah pertama adalah tarawih, kedua tahajud, dan ketiga membaca Alquran, serta yang perlu diingat yakni menjauhkan diri dari hal-hal maksiat.
Dengan demikian, untuk menggapai malam Lailatul Qadar, seseorang tak harus menunggu semalaman.
"Cara menghidupkan (malam Lailatul Qadar) tidak harus semalam suntuk. Paling tidak begini, Anda shalat tarawih, istirahat. Anda bangun malam tahajud," kata Buya Yahya.
Lebih lanjut, dikatakan Buya Yahya, semakin rindu seseorang terhadap malam Lailatul Qadar, dan ia ini meraihnya, maka harus terus melakukan ibadah sebanyak mungkin.
"Semakin rindu, semakin banyak (tahajud-nya), di luar Ramadan mungkin Anda hanya lima rakaat tahajud-nya," kata Buya Yahya.
Selain itu, apabila seseorang setelah selesai melaksanakan salat tarawih, hidupkan malam-malam tersebut dengan membaca Alquran, sebelum Anda pergi beristirahat, dan melanjutkan tahajud nantinya.
Apabila ketiga hal tersebut dilakukan, Buya Yahya mengatakan, bahwa Anda akan mendapatkan Lailatul Qadar.
"Tarawih selesai, karena saya akan tambah dengan sedikit baca Alquran, Anda dapat Lailatul Qadar," ucap Buya Yahya.
Selain itu, kita juga harus menghindari sesuatu yang sekiranya dapat menjauhkan diri dengan rahmat Allah, satu di antaranya dengan tontonan.
"Dan hindari sesuatu yang menjauhkan Anda dari rahmat Allah, tontonan kita ubah, mungkin semuanya yang menjadikan maksiat kita tinggalkan, Anda mendapat Lailatul Qadar. Kalau sudah Anda mendapat itu, mendapat lebih dari seribu bulan," katanya.
Menurut Buya Yahya, malam Lailatul Qadar itu disembunyikan oleh Allah, tak ada satu manusia pun yang tahu kapan datangnya.
Hanya saja kita bisa berusaha untuk mendapatkan malam Lailatul Qadar dengan penuh kerinduan, dan menjaga malam Ramadan dengan melakukan ibadah.
"Jadi intinya, Lailatul Qadar disembunyikan oleh Allah, dan siapapun boleh mendapatkannya, asalkan dia merindungan dengan rindu yang sesungguhnya, kemudian dia menunggu Lailatul Qadar tersebut," kata Buya.
"Kalau kita di setiap malam menjaga Lailatul Qadar, maka kita akan mendapatkannya, sungguh Allah Maha Kasih dengan hambanya," tambahnya.(*)