BMKG Pastikan Gempa di Kyushu Jepang Tak Berdampak ke Indonesia

Kamis, 08 Agustus 2024 | 17:45
BMKG Pastikan Gempa di Kyushu Jepang Tak Berdampak ke Indonesia
Ilustrasi Gempa Jepang - istock/gettyimages.com
Penulis: Aulia | Editor: AyoBacaNews

AyoBacaNews.com, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengumumkan bahwa gempa bumi berkekuatan 7,2 magnitudo yang mengguncang Pulau Kyushu, Jepang, pada Kamis siang, tidak menimbulkan ancaman tsunami bagi wilayah Indonesia.

Meskipun gempa tersebut berpotensi menyebabkan tsunami, analisis dan permodelan menunjukkan bahwa dampaknya hanya terbatas di sekitar pusat gempa.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menjelaskan bahwa gempa terjadi pada pukul 14:42 WIB.

Pusat gempa berada di laut, pada kedalaman 39 kilometer, dengan koordinat 31,77° Lintang Utara dan 131,48° Bujur Timur, berdekatan dengan Kepulauan Kyushu. Gempa ini berjenis dangkal, dipicu oleh aktivitas subduksi di Nankai Trough dengan mekanisme sesar naik atau thrust fault.

Meskipun gempa ini memiliki potensi menimbulkan tsunami setinggi kurang dari 0,5 meter, hasil dari sistem Tsunami Observation and Simulation Terminal (TOAST) yang digunakan oleh BMKG menunjukkan bahwa ancaman tersebut hanya berlaku untuk wilayah sekitar Pulau Kyushu.

“Gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami di wilayah Indonesia,” tegas Daryono.

Kawasan yang paling merasakan dampak getaran adalah Prefektur Miyazaki, Kyushu, di mana skala intensitas gempa mencapai VI-VII MMI.

Intensitas ini menunjukkan kemungkinan adanya kerusakan bangunan yang cukup signifikan di wilayah tersebut. Pihak berwenang di Jepang terus memantau situasi dan mempersiapkan langkah-langkah darurat jika diperlukan.

BMKG memastikan akan terus memantau perkembangan terkait gempa di Kyushu dan siap memberikan informasi terbaru kepada masyarakat Indonesia.

Melalui aplikasi daring infoBMKG dan media sosial, masyarakat dapat dengan mudah mendapatkan pembaruan situasi dan langkah kesiapsiagaan.

Untuk meningkatkan kesiapsiagaan, BMKG juga mendorong masyarakat untuk mengakses informasi langsung melalui kantor-kantor BMKG di daerah masing-masing. Langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap potensi ancaman geologis dapat ditangani dengan cepat dan tepat.(*)

Konten Rekomendasi (Ads)