AyoBacaNews.com, Kota Bandung - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Bandung menyebut, sebanyak 26 kali gempa susulan terjadi pasca gempa magnitudo 5.0 guncang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu 18 September 2024, pukul 09.41 WIB.
Kepala Stasiun Geofisika BMKG Bandung, Teguh Rahayu mengatakan, gempa susulan yang terjadi magnitudonya terus mengecil.
"Sebanyak 26 gempa bumi susulan sampai 15.30 WIB, masyarakat tetap waspada dengan gempa bumi susulan ini," kata Teguh dalam keterangannya, dikutip Kamis, 19 September 2024.
Teguh Rahayu juga mengingatkan, terkait potensi gempa bumi susulan yang masih dapat terjadi kedepannya.
"Gempa susulan masih dapat terjadi, tapi magnitudonya kecil," kata Teguh.
Ia menegaskan, terkait adanya isu gempa susulan yang lebih besar di Kabupaten Bandung, dengan rentang waktu dua jam sejak guncangan 5.0 magnitudo adalah suatu kebohongan atau hoaks.
Sebab, kata Teguh, terjadinya gempa bumi hingga sekarang ini belum bisa diprediksi kapan akan terjadi.
"Kalau ada yang menginformasikan akan terjadi gempa. Maka itu dipastikan tidak benar, karena gempa tidak bisa diprediksi," kata Teguh.
Pernyataan tersebut, menanggapi beredarnya isu berupa pesan berantai, jika akan ada gempa lebih besar hingga membuat resah warga.
BMKG mengimbau agar warga tetap tenang, dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. (*)
