AyoBacaNews.Com, Bandung- Belakangan ini banyak pengguna media sosial yang dibuat heboh dengan kabar yang menyebutkan bahwa Facebook Pro akan ditutup.
Kabar ini beredar luas, khususnya melalui TikTok dan Facebook itu sendiri, hingga membuat sebagian pengguna merasa cemas dan bertanya-tanya, benarkah Facebook Pro akan benar-benar ditutup?
Bahkan muncul informasi bahwa dalam sebuah pertemuan dengan pihak Amerika Serikat, isu ini dibahas secara serius. Namun apakah kabar ini benar? Bagaimana nasib para kreator yang selama ini mengandalkan Facebook Pro untuk menghasilkan cuan?
Dalam pembahasan ini, kami akan mengulas ulang isi video dari kanal YouTube @maximalindigital yang secara gamblang membantah kabar tersebut dan memberikan tips maksimal agar tetap bisa meraup penghasilan dolar dari Facebook Pro, baik untuk pengguna yang belum monetisasi maupun yang sudah mendapatkan fitur monetisasi konten.
Simak hingga akhir agar Anda tidak salah langkah dan bisa terus memaksimalkan peluang cuan dari Facebook Pro.
- Facebook Pro Tidak Akan Ditutup, Ini Faktanya Menurut pemaparan @maximalindigital, tidak ada informasi resmi dari pihak Facebook atau Meta yang menyebutkan bahwa Facebook Pro akan ditutup. Semua kabar yang beredar hanyalah hoaks semata. Sampai saat ini, Facebook dan Facebook Pro masih berjalan normal dan fitur monetisasi konten pun masih tersedia. Jadi, tidak perlu panik. Selama belum ada pengumuman resmi dari pihak Facebook, kita masih bisa tetap menghasilkan uang dari Facebook Pro.
- Untuk yang Belum Monetisasi: Fokus pada Konsistensi dan Aktivasi Fitur Bagi pengguna yang belum mendapatkan undangan monetisasi konten, kunci utama yang disarankan oleh @maximalindigital adalah konsistensi upload konten dan aktivasi semua fitur yang ada di Facebook Pro. Saat ini, sistem monetisasi di Meta tidak lagi mengikuti syarat spesifik, melainkan menggunakan sistem undangan.
- Hal ini menyebabkan banyak pengguna baru yang bahkan viewers dan followers-nya masih kecil justru sudah mendapatkan undangan, sementara yang sudah besar belum tentu lolos monetisasi. Oleh karena itu, semakin rutin dan lengkap konten yang diposting, mulai dari video panjang, Reels, gambar, status teks, hingga cerita (story), maka semakin besar peluang untuk diundang monetisasi. Lakukan ini minimal selama 3 bulan secara rutin agar peluang mendapatkan fitur monetisasi semakin terbuka.
- Untuk yang Sudah Monetisasi: Maksimalkan Semua Fitur dan Perbanyak Konten Bagi yang sudah mendapatkan fitur monetisasi konten, cara paling efektif untuk meningkatkan penghasilan dolar adalah dengan memaksimalkan semua fitur yang ada, seperti:
- Video Reels minimal 3-5 kali sehari
- Post teks dan gambar secara rutin
- Cerita/story harian yang aktif
@maximalindigital bahkan membagikan strategi pribadinya, yaitu mengupload hingga 20 video Reels per hari, diselingi dengan konten teks dan gambar yang telah diedit. Semakin banyak variasi konten yang kita upload, semakin banyak juga peluang penempatan iklan, yang pada akhirnya akan meningkatkan pendapatan dari dolar Facebook Pro.
- Turunnya Dolar: Wajar dan Terjadi Karena Beberapa Faktor Beberapa kreator mengeluhkan turunnya nilai dolar setelah fitur monetisasi konten aktif. Namun, @maximalindigital menjelaskan bahwa hal ini bukan karena sistem monetisasi konten yang baru, melainkan karena jumlah pengiklan yang berkurang, terutama di momen-momen seperti bulan Ramadan. Saat pengiklan sedikit, maka pendapatan dari iklan otomatis menurun karena sistem bagi hasil Facebook berdasarkan jumlah iklan yang tayang.
- Keuntungan Monetisasi Konten Sekarang Lebih Luas Perlu diketahui, dengan adanya fitur monetisasi konten, sumber penghasilan kini tidak hanya dari video saja, tapi juga bisa dari gambar, teks, bahkan cerita/story. Ini artinya, peluang menghasilkan uang dari Facebook Pro menjadi semakin besar. Jadi, meskipun terjadi penurunan sementara, secara jangka panjang ini tetap menguntungkan bagi kreator yang aktif dan konsisten.
Kesimpulannya, Facebook Pro tidak akan tutup, dan kabar yang beredar hanyalah hoaks. Sebaliknya, peluang menghasilkan dolar dari Facebook Pro masih sangat terbuka lebar.
Baik Anda yang belum mendapatkan monetisasi maupun yang sudah, tetaplah aktif dan maksimalkan semua fitur yang tersedia.
Jangan lupa untuk konsisten dan bersabar, karena sistem monetisasi saat ini berbasis undangan dan tidak bergantung pada jumlah followers semata. Seperti yang disampaikan oleh @maximalindigital, asal tekun dan aktif, cuan pasti datang.