Belum Resmi Jadi Presiden RI, Prabowo Terbang ke Beijing untuk Penuhi Undangan Presiden China

Minggu, 31 Maret 2024 | 08:32
Belum Resmi Jadi Presiden RI, Prabowo Terbang ke Beijing untuk Penuhi Undangan Presiden China
PRABOWO DATANGI CINA - Prabowo Subianto dijadwalkan berada di Cina 31 Maret hingga 2 April 2024 atas undangan Presiden Xi Jinping. @prabowo.
Penulis: L Sundana | Editor: AyoBacaNews

AyoBacaNews.com - Prabowo Subianto melakukan pertemuan dengan Presiden China Xi Jinping dan PM Li Qiang di Beijing.

Kabarnya pertemuan tersebut berlangsung pada Minggu, 31 Maret 2024. Hal tersebut dikonfirmasi Kementerian Luar Negeri China.

Prabowo Subianto dijadwalkan berada di Cina 31 Maret hingga 2 April 2024 atas undangan Presiden Xi Jinping.

Agenda yang sudah disiapkan dalam kunjungan Prabowo akan bertemu Presiden Xi Jinping dan Perdana Menteri Li Qiang.

"Mereka akan bertukar pandangan tentang hubungan bilateral dan masalah-masalah kepentingan bersama," ujar Lin Jian.

Lin Jian menyebut jika pertemuan sangat berdampak pada hubungan kedua negara terlebih China dan Indonesia adalah dua negara berkembang dan ekonomi yang sedang berkembang.

Dia mengatakan jika kedua negara memiliki jalinan persahabatan tradisional yang kuat dan kerja sama yang sangat erat.

"Dalam beberapa tahun terakhir, di bawah bimbingan strategis dari Presiden Xi Jinping dan Presiden Joko Widodo, hubungan bilateral berhasil mempertahankan momentum pertumbuhan yang kuat dan memasuki tahap baru dalam membangun masyarakat dengan masa depan bersama," kata Lin Jian.

Bahkan kata dia pertemuan tersebut akan menunjukkan kekuatan hubungan kedua negara.

"Kunjungan ini merupakan kesempatan besar untuk lebih meningkatkan persahabatan tradisional, memperdalam kerjasama strategis komprehensif dan lebih menyelaraskan strategi pembangunan untuk memberikan contoh bagi negara-negara berkembang besar dalam merangkul masa depan yang saling berbagi dan bekerja solidaritas untuk pembangunan bersama serta menjadi sumber stabilitas dan kekuatan untuk kebaikan di wilayah ini dan lebih luas," ujarnya. (*)

 

Konten Rekomendasi (Ads)