Agar Tidak Mudah Kena Phishing, WhatsApp Luncurkan Dukungan Verifikasi Kunci Sandi di iOS

Kamis, 25 April 2024 | 16:15
Agar Tidak Mudah Kena Phishing, WhatsApp Luncurkan Dukungan Verifikasi Kunci Sandi di iOS
Verfikasi Kunci Sandi - WhatsApp pertebalkan keamanan di iOS agar pengguna terhindar dari kejahatan Phishing. Ilustrasi/Freepik.
Penulis: Pipin L H | Editor: AyoBacaNews

AyoBacaNews.com - Aplikas pesan instan milik Meta, yakni WhatsApp memperkenalkan dukungan untuk verifikasi kunci sandi di iOS.

Sehingga, menghilangkan kebutuhan pengguna untuk berurusan dengan kode sandi satu kali SMS.

Sebagaimana dikutip dari TechCrunch, pada Kamis 25 April 2024, peluncuran iOS ini datang enam bulan setelah WhatsApp mengenalkan dukungan kunci di Android.

Meta mengumumkan pada Rabu, 24 April 2024, kalau fitur tersebut sedang diluncurkan sekarang, dan akan tersedia untuk semua pengguna iOS dalam beberapa minggu mendatang.

Setelah diaktifkan, pengguna iOS dapat masuk kembali ke WhatsApp menggunakan verifikasi kunci sandi melalui pengenalan wajah, biometrik, atau PIN yang disimpan di pengelola kunci sandi Apple.

Login dengan kunci sandi mempersulit pelaku kejahatan untuk mengakses akun Anda dari jarak jauh, karena mereka juga memerlukan akses fisik ke telepon.

Kunci sandi juga menghilangkan kebutuhan untuk bergantung pada kombinasi nama pengguna dan kata sandi, yang dapat rentan terhadap phishing.

Pengguna WhatsApp dapat mengaktifkan verifikasi kunci sandi dengan masuk ke pengaturan aplikasi mereka.

Menavigasi ke opsi 'Akun', dan mengklik tombol 'Kunci Sandi' baru untuk mengatur metode verifikasi.

"Verifikasi kunci sandi akan membuat login kembali ke WhatsApp lebih mudah, dan aman. Kami sangat bersemangat untuk meluncurkan ini di WhatsApp, dan memberikan lapisan keamanan tambahan kepada pengguna," kata Kepala Produk WhatsApp, Alice Newton-Rex dalam pernyataannya melalui email.

WhatsApp bergabung dengan banyak perusahaan lain yang baru-baru ini meluncurkan dukungan kunci sandi, termasuk X (sebelumnya Twitter), Google, Paypal, dan TikTok.(*)

Konten Rekomendasi (Ads)