5 Fakta Masjid Demak Terdampak Banjir Maret 2024, Terpaksa Ditutup, Jemaah Berkurang Drastis

Selasa, 26 Maret 2024 | 14:33
5 Fakta Masjid Demak Terdampak Banjir Maret 2024, Terpaksa Ditutup, Jemaah Berkurang Drastis
TERENDAM BANJIR - Masjid paling bersejarah, Masjid Demak terendam banjir terbesar di Demak dalam sejarah. Instagram @emil.apriani.
Penulis: L Sundana | Editor: AyoBacaNews

AyoBacaNews.com - Masjid Agung Demak, satu di antara masjid bersejarah di Indonesia, masih terendam banjir  akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Demak dan sekitarnya.

Ketinggian air mencapai sekitar 1 meter, menggenangi serambi masjid, pawastren, dan area wudhu.

Banjir ini menyebabkan aktivitas ibadah di masjid terhenti. Shalat lima waktu dan salat Jumat tidak dapat dilaksanakan di masjid. Para jamaah terpaksa harus mencari tempat lain untuk beribadah.

Petugas masjid dibantu relawan langsung melakukan upaya pembersihan setelah banjir surut. Lumpur dan sampah dibersihkan dari area masjid.

Banjir di Demak pada Maret 2024 merupakan salah satu yang terparah dalam beberapa tahun terakhir. 

Banjir ini menyebabkan kerugian ekonomi bagi para pedagang di sekitar masjid. Penutupan masjid sementara juga menyebabkan penurunan jumlah pengunjung.

Pemerintah Kabupaten Demak telah mengambil langkah-langkah untuk mengatasi banjir di wilayah tersebut. Salah satunya dengan membangun tanggul dan normalisasi sungai.

Berikut 5 fakta Masjid Demak terendam banjir

1. Ketinggian Air: Banjir yang melanda Masjid Demak pada Maret 2024 mencapai ketinggian sekitar 1 meter. Hal ini menyebabkan air masuk ke dalam masjid dan menggenangi serambi masjid, pawastren, dan area wudhu.

2. Kerusakan: Banjir menyebabkan kerusakan pada beberapa bagian masjid, seperti tembok, lantai, dan beberapa ornamen kayu. Selain itu, beberapa peralatan elektronik dan sound system juga mengalami kerusakan.

3. Upaya Pembersihan: Petugas masjid, dibantu oleh relawan, segera melakukan upaya pembersihan setelah banjir surut. Lumpur dan sampah dibersihkan dari area masjid.

4. Penutupan Sementara: Masjid Demak ditutup sementara untuk umum selama beberapa hari setelah banjir untuk proses pembersihan dan pemulihan.

5. Dampak Ekonomi: Banjir menyebabkan kerugian ekonomi bagi para pedagang di sekitar masjid. Penutupan masjid sementara juga menyebabkan penurunan jumlah pengunjung.

Dikatuhui jika banjir di Demak pada Maret 2024 merupakan salah satu yang terparah dalam beberapa tahun terakhir. Banjir disebabkan oleh hujan deras yang mengguyur wilayah Demak dan sekitarnya.

Pemerintah Kabupaten Demak telah mengambil langkah-langkah untuk mengatasi banjir di wilayah tersebut.(*)

Konten Rekomendasi (Ads)