Usai Persija vs Persib Main Imbang, Tyronne del Pino Jadi Korban

Senin, 17 Februari 2025 | 18:45
David da Silva dan Marc Klok lakukan selebrasi usai mampu menciptakan gol untuk Persib ketika melawan Persija. (FOTO: Persib).
Penulis: Pipin L H | Editor: Pipin L H

AyoBacaNews.com, BANDUNG - Pertemuan Persib Bandung dengan Persija Jakarta dalam turnamen sepak bola di Indonesia, memang kerap menyita banyak perhatian dari berbagai pecinta olahraga si kulit bundar.

Terlebih lagi, baik Persib maupun Persija sama-sama memiliki dukungan dari fans fanatik masing-masing berjuluk Bobotoh maupun Viking, dan the Jak Mania.

Maka tak ayal, setiap kompetisi yang mempertemukan tim berjuluk Maung Bandung dan Macan Kemayoran kerap kali dibumbui dengan drama emosional.

Satu di antara yang disesalkan pihak Persib adalah insiden pelemparan, yang melukai seorang pemainnya yakni Tyronne del Pino usai laga melawan Persija dalam laga pekan ke-23 Liga 1 2024/2025.

Selain hasil imbang 2-2, laga yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi pada Minggu, 26 Februari 2025 itu menyisakan peristiwa pilu.

Persib menilai, insiden tersebut sudah mencoreng jalannya pertandingan, yang sebenarnya berjalan lancar, dan penuh sportivitas.

Bahkan dari beberapa video yang beredar di media sosial, kejadian tak sedap yang menimpa Tyronne itu terjadi ketika hendak keluar dari lapangan seusai laga.

Di samping itu, beredar pula sebuah video diduga suporter Persija mengeroyok seorang pendukung Persib.

Menurut Head of Communications PT Persib Bandung Bermartabat, Adhi Pratama insiden pelemparan yang menimpa Tyronne del Pino sangat disayangkan dan tidak seharusnya terjadi.

"Pelemparan yang terjadi setelah pertandingan sangat disayangkan. Kami menilai hal tersebut tidak seharusnya terjadi. Keamanan di stadion harus tetap menjadi prioritas utama, baik bagi pemain, ofisial, maupun suporter. Insiden seperti ini tidak mencerminkan semangat fair play yang harus dijunjung tinggi dalam sepak bola," kata Adhi.

Saat ini, Persib sedang mengumpulkan berbagai data dan informasi terkait peristiwa tersebut. Informasi yang diperoleh akan jadi bahan pertimbangkan untuk mengambil langkah selanjutnya, baik itu berupa laporan resmi kepada pihak berwenang maupun evaluasi internal.

"Kami berkomitmen untuk mendalami kejadian ini dengan serius. Langkah-langkah yang tepat akan diambil berdasarkan hasil investigasi yang sedang berlangsung," kata Adhi.

Di samping itu, meski insiden ini mengecewakan, Persib mengimbau agar seluruh anggota tim tetap fokus pada tujuan utama mereka, merampungkan 11 laga tersisa dengan kemenangan.

"Kami mengimbau agar seluruh anggota tim tetap fokus pada misi besar kami, yaitu menyelesaikan 11 laga sisa dengan kemenangan," kata Adhi.

"(Karena) setiap pertandingan ke depan adalah 'partai final' bagi kami. Kami tidak boleh terpengaruh oleh insiden ini, karena jalan menuju gelar juara masih panjang, dan penuh tantangan," tambahnya.(*)

Artikel Rekomendasi