Update Korban Banjir Bandang dan Tanah Longsor Sukabumi, Tujuh Orang Dilaporkan Hilang

Jumat, 06 Desember 2024 | 16:45
Kepala BNPB, Suharyanto mengatakan data korban sedang terus diupdate yang terdampak banjir bandang dan tanah longsor di Sukabumi. (Foto: Instagram/@bnpb_indonesia).
Penulis: Pipin L H | Editor: Pipin L H

AyoBacaNews.com, SUKABUMI - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut, sebanyak tujuh orang dilaporkan hilang akibat bencana banjir bandang, dan tanah longsor di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Hal tersebut, disampaikan Kepala BNPB Suharyanto saat meninjau lokasi bencana alam yang menerjang wilayah Sukabumi, pada Jumat, 6 Desember 2024.

Suharyanto mengatakan, untuk jumlah korban hilang diperkirakan masih akan bertambah, mengingat proses pendataan masih berlangsung saat ini oleh tim di lapangan.

"Ya, ada tujuh yang masih hilang dalam proses pencarian," kata Suharyanto.

Begitu juga dengan jumlah korban jiwa yang berdasarkan data BNPB bertambah jadi delapan orang meninggal dunia.

Adapun dua di antara yang meninggal dunia itu, bernama Aden Dafa dan Ade Wahyu, merupakan warga Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi.

"Ini datanya masih terus bergerak ya, terus dilakukan pendataan. Biasanya kalau berkurang tidak ada, tapi bertambah pasti ya," kata Suharyanto.

Ia juga memastikan, jika seluruh tim petugas gabungan BNPB, Tagana Kementerian Sosial, Basarnas, TNI-Polri, dinas teknis pemerintah daerah bertekad untuk menangani dampak bencana hidrometeorologi di Jawa Barat sampai tuntas.

Hal tersebut, sesuai dengan arahan dari Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yang turut mengecek langsung penanganan korban bencana di posko pengungsian Balai Desa Sukamaju, Kecamatan Cikembar, Jawa Barat pada Jumat siang WIB.

Dalam pelaksanaannya, BPNB akan melakukan secara bertahap seperti yang sekarang ini sedang dilangsungkan adalah fase penanganan darurat.

Mulai dari pendataan jumlah korban, dampak kerusakan, evakuasi, pengungsian hingga pemulihan dampak bencana, seperti rehabilitasi dan rekonstruksi rumah atau pemukiman penduduk.(*)

Artikel Rekomendasi