AyoBacaNews.com - Berpikiri bagaimana keluar dari lubang jarum dengan perjuangan sendiri. Hal itu yang saat ini sedang dilakukan Pep Guardiola.
Dia berhenti memikirkan bagaimana Arsenal tergekincir dan kehilangan poin di sisa musim ini.
Pep lebih fokus bagaimana Manchester City menang. Dia menilai jika semua mata tertuju pada Man City dan dirinya yang dituntut sapu bersih tiga laga akhir demi gelar juara Liga Inggris.
Dari segi angka, saat ini persaingan Arsenal dan City sangatlah ketat. Terlebih menuju akhir Liga Inggris 2023/2024, kedua tim memperlihatkan kemampuan yang konsisten.
Terbaru, kedua benar-benar saling kejar dengan meraih kemenangan pada pekan ke-36, pada Sabtu, 4 Mei 2024 malam WIB.
Dalam laga itu, Arsenal sanggup dulu memberikan tekanan dengan mengalahkan Bournemouth 3-0.
Dampaknya selisih poin melebar jadi empat poin. Kemudian City membalas lewat kemenangan telak 5-1 di kandang atas Wolverhampton Wanderers.
Catatan sementara Arsenal masih di puncak klasemen. Poin mereka 83 poin dari 36 laga. Namun fakta sengitnya pertarungan, Man CIty ada di bawah Aresenal dengan selisih satu angka, yakni 35 poin.
Artinya, Man City yang memiliki (+54) masih sangat bisa mengejar selisih gol Arsenal di angka +60 di sisa musim ini.
Dengan statistik tersebut, Pep optimistis bisa. Sebagai manajer City, Pep meminta pemainnya tidak kehilangan fokus.
Mereka harus sanggup menghabiskan sisa laga dengan kemenangan dan selisih gol yang juga terkejar.
Apalagi mereka tak ingin empat gelar juara musim lalu diserahkan begitu saja pada Arsenal.
Sekali saja mereka lengah dan kehilangan satu poin, City bisa langsung mengucapkan selamat tinggal untuk trofi Premier League.
"Kami bukannya ingin mengirimkan pesan lewat performa ini. Sebab, Arsenal juga demikian," jelas Guardiola di BBC Sport.
"Arteta memenangi banyak laga dan mereka menang dominan. Tapi, kini cuma ada satu pekan tersisa, lalu dua pekan untuk final Piala FA, tapi Premier League cuma tersisa satu pekan serta tiga laga," katanya menambahkan.
Man City harus meraih sembilan poin, jika tidak maka Arsenal yang akan jadi juara.
"Dan semoga saja, kami bisa balik ke sini beberapa hari setelahnya dan punya peluang untuk mengalahkan West Ham serta menjadi juara," kata dia. (*)