Skincare Merkuri: Ciri-Ciri, Efek dan Cara Menyembuhkan, Jangan Tergiur dengan Iklan

Selasa, 24 September 2024 | 10:04
SKINCARE MERKURI - Penggunaan skincare yang mengandung merkuri, dapat merusak kulit dan mengganggu kesehatan. - Foto ilustrasi freepik/azerbaijan_stockers.
Penulis: Difa Lavianka | Editor: Difa Lavianka

AyoBacaNews.com - Halo Sobat Baca, selektif dalam memilih skincare dan kosmetik sangat penting, demi kesehatan diri sendiri.

Tidak dapat dipungkiri, banyak produk skincare yang mengandung merkuri hingga merusak wajah. Dimana produk tersebut dijual bebas.

Merkuri merupakan satu diantara bahan berbahaya yang harus dihindari, sebab dapat memberikan efek buruk pada kesehatan termasuk merusak kulit.

Dilansir dari kanal YouTube Saddam Ismail pada Selasa, 24 September 2024, membagikan informasi penting tentang skincare berbahan merkuri.

Bahaya Merkuri bagi Kesehatan

Penggunaan produk yang mengandung merkuri dapat menyebabkan kerusakan kulit, peradangan, bahkan meningkatkan risiko kanker kulit.

Jangan mudah tergiur dengan janji produk yang menawarkan kulit cepat putih dalam waktu singkat. Merkuri sering ditemukan pada produk yang dijual untuk mencerahkan wajah, mengatasi penuaan dini, serta menghilangkan flek hitam dan keriput.

Ciri-ciri skincare mengandung merkuri

Untuk mengetahui apakah produk skincare mengandung merkuri, periksa komposisinya. Merkuri biasanya tercantum dengan nama seperti Mercurous chloride, Mercury, atau Merkurius.

Namun, ada juga produk yang tidak mencantumkan kandungan merkuri, meskipun mengandung bahan berbahaya ini. Jadi, selalu periksa legalitas dan izin edar produk tersebut, terutama melalui BPOM.

Efek jangka panjang

Jika merkuri digunakan dalam jangka panjang, zat kimia ini akan diserap oleh kulit, terutama di kelenjar minyak dan keringat.

Hal ini dapat menyebabkan gangguan pada sistem saraf, kerusakan ginjal, bahkan gagal ginjal. Beberapa gejala keracunan merkuri meliputi kelelahan, depresi, sakit kepala, nyeri dada, dan sesak napas.

Dalam kasus paparan yang lebih parah, gejala ini bisa muncul secara tiba-tiba.

Cara Menyembuhkan dari Paparan Merkuri

Menurut Mayo Clinic, kadar merkuri dalam darah yang masih dianggap normal adalah 0 hingga 9 nanogram per mililiter (ng/mL).

Jika kadar merkuri mencapai 10-15 ng/mL, dianggap paparan ringan, dan tubuh biasanya dapat membersihkannya secara alami.

Namun, jika kadarnya melebihi 15 ng/mL, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter untuk penanganan lebih lanjut.

Tips Mengurangi Paparan Merkuri

1. Hindari Produk Bermerkuri

Jika produk yang digunakan terindikasi mengandung merkuri, segera hentikan penggunaannya.

2. Perbanyak Serat

Konsumsi makanan berserat tinggi, seperti sayuran dan buah-buahan, untuk membantu proses pembuangan zat berbahaya melalui feses.

3. Cukupi Kebutuhan Cairan

Minum air putih minimal 2 liter sehari untuk membantu ginjal menyaring merkuri dan zat berbahaya lainnya dari tubuh.

Memilih Produk yang Aman

Pastikan produk skincare yang digunakan sudah terdaftar di BPOM. Hindari produk yang menjanjikan hasil instan, seperti kulit putih dalam waktu singkat.

Jika ada reaksi mencurigakan setelah menggunakan produk, segera konsultasikan dengan dokter untuk penanganan yang tepat.

Selalu berhati-hati dalam memilih produk kecantikan. Periksa kandungannya, hindari merkuri, dan pastikan produk telah teruji keamanannya.

Jika sudah terlanjur menggunakan produk bermerkuri, lakukan detox secara alami dengan pola hidup sehat dan segera konsultasikan dengan tenaga medis jika ada gejala keracunan. (*)

Artikel Rekomendasi