Prakiraan Cuaca Awal Mei, BMKG Sebut 26 Provinsi Indonesia Berpotensi Diguyur Hujan Lebat

Rabu, 01 Mei 2024 | 07:16
Hujan Lebat - Ilustrasi prakiraan cuaca menurut BMKG pada Rabu (1/5/2024) atau awal Mei 26 Provinsi Indonesia berpotensi diguyur hujan. Ilustrasi/Freepik.
Penulis: Pipin L H | Editor: AyoBacaNews

AyoBacaNews.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca hujan lebat berpotensi mengguyur sejumlah wilayah, termasuk kota besar di 26 provinsi Indonesia pada awal Mei.

Berdasarkan peringatan dini cuaca di situs resmi BMKG, pada Rabu, 1 Mei 2024, provinsi yang wilayahnya berpotensi diguyur hujan lebat adalah Ace, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, dan Kepulauan Riau.

Seterusnya Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, dan Gorontalo.

Selain itu, hujan lebat juga diprakirakan akan mengguyur wilayah Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.

Terhadap daerah-daerah tersebut, BMKG mengeluarkan peringatan waspada banjir akibat dampak hujan.

BMKG juga memprakirakan hujan dengan intensitas ringan juga berpotensi membasahi wilayah DKI Jakarta, Nusa Tenggara Barat, dan Kalimantan Selatan.

Secara khusus, hujan diprakirakan mengguyur sejumlah kota besar, seperti Gorontalo, Jambi, Banjarmasin, Samarinda, Tarakan, Padang, dan Medan.

Hujan dengan intensitas lebih ringan berpotensi turun di Banda Aceh, Serang, Bengkulu, Bandung, Palangkaraya, Pangkal Pinang, Tanjung Pinang, Ambon, Ternate, Mataram, Jayapura, Manokwari, Pekanbaru, Mamuju, Makassar, Kendari, dan Palembang.

Untuk wilayah DKI Jakarta, BMKG memprakirakan hujan ringan berpotensi mengguyur wilayah Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur pada Rabu siang ini.

Sementara pada Kamis, 2 Mei 2024, dini hari Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu akan mengalami hujan dengan intensitas yang sama, demikian catatan BMKG.(*)

Artikel Rekomendasi