Kaesang Pangarep: Emang Masih Zaman Minta Proyek Sama Orang Tua di Pemerintahan? Dasar Ndeso

Jumat, 23 Agustus 2024 | 16:09
KAESANG PANGAREP - Maju jadi bakal calon wakil Gubernur DKI Jakarta 2024, beredar video lama putra bungsu Jokowi. -Foto Instagram/@kaesangp.
Penulis: Difa Lavianka | Editor: Difa Lavianka

AyoBacaNews.com - Keluarga Presiden Jokowi, saat ini sedang banjir dengan hujatan dari berbagai kalangan masyarakat Indonesia.

Dinasti Jokowi yang mulai menguasai kursi pemerintahan di Indonesia, semakin terlihat jelas oleh masyarakat.

Termasuk putra bungsu Jokowi, semula menyatakan dengan tegas bahwa tidak memiliki ketertarikan di dunia politik.

Awalnya, Kaesang ungkap bahwa lebih tertarik di bidang bisnis karena miliki penghasilan yang jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan bekerja di pemerintahan.

Selain itu juga netizen menolak lupa video Kaesang yang beri sindiran kepada anak meminta proyek ke orang tua di pemerintahan.

Bahkan Kaesang menyebut 'ndeso' atau kampungan bagi anak yang memanfaatkan jabatan orang tua di pemerintah untuk meminta proyek.

"Emangnya masih zaman minta proyek sama orang tua di pemerintahan? dasar ndeso," kata Kaesang dilansir dari akun TikTok @sospolku pada Jumat, 23 Agustus 2024.

Bukan hanya itu saja, Kaesang juga menyayangkan gelar akademik yang diemban jika akhirnya hanya meminta pekerjaan dengan orang tua di pemerintahan.

"Malu dong sama embel-embel gelar yang kalian dapat dari kuliah, apalagi kuliahnya di luar negeri, balik ke Indonesia bukannya membangun Indonesia untuk lebih baik malah ngehancurin," sambung Kaesang.

Kaesang Netizen jadi menghubungkan video lama Kaesang tersebut, dengan kontroversi Rancangan Undang-Undang (RUU) Pilkada yang sedang ramai diperbincangkan akhir-akhir ini.

Majunya Kaesang sebagai bakal calon Wakil Gubernur DKI Jakarta saat Pilkada 2024, dianggap semakin memperluas dinasti Jokowi.

Video lama Kaesang Pangarep yang singgung soal minta proyek ke orang tua di pemerintahan tersebut, akhirnya kembali beredar luas di media sosial serta mendapat respon negatif dari netizen. (*)

Artikel Rekomendasi