Jaga Tubuh Tetap Fit, Coba Lakukan Aktivitas Fisik Ini Sesuai Usia

Minggu, 05 Mei 2024 | 15:45
AKTIVITAS FISIK BERDASARKAN USIA -Ilustrasi olahraga lari di lapangan. Rekomendasi olahraga untuk aktivitas fisik berdasarkan usia. -Ilustrasi Pixabay/ RyanMcGuire.
Penulis: Difa Lavianka | Editor: Pipin L H

AyoBacaNews.com - Aktivitas fisik sangat diperlukan mulai dari anak-anak sampai lanjut usia menjaga kesehatan tubuh tetap prima.

Namun, pemillihan aktivitas fisik juga tetap harus disesuaikan dengan usia dan kondisi fisik masing-masing.

Melakukan aktivitas fisik yang tidak sesuai kebutuhan dan kondisi, bisa menimbulkan risiko buruk bagi tubuh.

Meskipun begitu, berikut ini adalah beberapa aktivitas fisik berdasarkan usia dan kondisi.

Rekomendasi aktivitas tubuh

Usia anak dan remaja usia (5-17 tahun)

1. Minimal melakukan aktivitas fisik sedang-berat selama 60 menit setiap hari contoh : lari

2. Minimal 3 hari dalam seminggu melakukan aktivitas aerobic untuk penguatan otot dan tulang

3. Membatasi waktu yang dihabiskan untuk kegiatan sedentari dan menggantikannya dengan berbagai aktivitas dalam berapapun tingkat intensitasnya

Dewasa (usia 18 – 64 tahun)

1. Melakukan selama minimal 150-300 menit aktivitas fisik intensitas sedang (contoh: jalan cepat,) atau selama minimal 75-150 menit aktivitas fisik intensitas berat (contoh: lari) dalam seminggu

2. Melakukan selama minimal 2 hari dalam seminggu aktivitas fisik untuk penguatan otot dan tulang (contoh :sit up, push up, plank, squat, dan lain-lain)

3. Tambahan manfaat kesehatan akan diperoleh jika melakukan aktivitas fisik intensitas sedang selama lebih dari 300 menit dan aktivitas fisik intensitas berat lebih dari 150 menit

4. Membatasi waktu yang dihabiskan untuk kegiatan sedentari dan menggantikannya dengan berbagai aktivitas dalam berapapun tingkat intensitasnya.

Lansia ( usia 65 tahun dan lebih)

1. Melakukan selama minimal 150-300 menit aktivitas fisik intensitas sedang (contoh: jalan cepat) atau selama minimal 75-150 menit aktivitas fisik intensitas berat (contoh: lari) dalam seminggu

2. Melakukan selama minimal 2 hari dalam seminggu aktivitas fisik untuk penguatan otot intesitas sedang atau lebih yang melibatkan otot besar.

3. Melakukan selama minimal 3 hari dalam seminggu aktivitas fisik untuk keseimbangan dan penguatan dengan intesitas sedang sampai lebih.

4. Tambahan manfaat kesehatan akan diperoleh jika melakukan aktivitas fisik intensitas sedang selama lebih dari 300 menit dan aktivitas fisik intensitas berat lebih dari 150 menit

5. Membatasi waktu yang dihabiskan untuk kegiatan sedentari dan menggantikannya dengan berbagai aktivitas dalam berapapun tingkat intensitasnya.

Wanita hamil dan nifas

1. Melakukan selama minimal 150 menit aktivitas fisik intensitas sedang dalam seminggu (contoh : jalan cepat)

2. Disarankan ada aktivitas fisik untuk penguatan otot dan stretching ringan

3. Bagi wanita yang sebelumnya sudah terbiasa melakukan aktivitas fisik berat sebelum hamil bisa melanjutkan disesuaikan dengan kondisi

4. Membatasi waktu yang dihabiskan untuk kegiatan sedentari dan menggantikannya dengan berbagai aktivitas dalam berapapun tingkat intensitasnya

Orang dewasa dengan penyakit kronik seperti kanker, hipertensi, Diabetes Melitus dan HIV (usia 18 tahun keatas)

1. Melakukan selama minimal 150-300 menit aktivitas fisik intensitas sedang (contoh: jalan cepat) atau selama minimal 75-150 menit aktivitas fisik intensitas berat (contoh: lari) dalam seminggu

2. Melakukan selama minimal 2 hari dalam seminggu aktivitas fisik untuk penguatan otot intesitas sedang atau lebih yang melibatkan otot besar.

3. Melakukan selama minimal 3 hari dalam seminggu aktivitas fisik untuk keseimbangan dan penguatan dengan intesitas sedang sampai lebih.

4. Tambahan manfaat kesehatan akan diperoleh jika melakukan aktivitas fisik intensitas sedang selama lebih dari 300 menit dan aktivitas fisik intensitas berat lebih dari 150 menit.

5. Membatasi waktu yang dihabiskan untuk kegiatan sedentari dan menggantikannya dengan berbagai aktivitas dalam berapapun tingkat intensitasnya.

Anak dan remaja dengan disabilitas termasuk ADHD dan keterbatasan intelektual (usia 5-17 tahun)

1. Minimal melakukan aktivitas fisik sedang-berat selama 60 menit setiap hari contoh: lari

2. Minimal 3 hari dalam seminggu melakukan aktivitas aerobic untuk penguatan otot dan tulang.

3. Membatasi waktu yang dihabiskan untuk kegiatan sedentari dan menggantikannya dengan berbagai aktivitas dalam berapapun tingkat intensitasnya.

Dewasa dengan disabilitas (usia 18 tahun keatas)

1. Melakukan selama minimal 150-300 menit aktivitas fisik intensitas sedang (contoh: jalan cepat) atau selama minimal 75-150 menit aktivitas fisik intensitas berat (contoh: lari) dalam seminggu

2. Melakukan selama minimal 2 hari dalam seminggu aktivitas fisik untuk penguatan otot intesitas sedang atau lebih yang melibatkan otot besar.

3. Melakukan selama minimal 3 hari dalam seminggu aktivitas fisik untuk keseimbangan dan penguatan dengan intesitas sedang sampai lebih.

4. Tambahan manfaat kesehatan akan diperoleh jika melakukan aktivitas fisik intensitas sedang selama lebih dari 300 menit dan aktivitas fisik intensitas berat lebih dari 150 menit.

5. Membatasi waktu yang dihabiskan untuk kegiatan sedentari dan menggantikannya dengan berbagai aktivitas dalam berapapun tingkat intensitasnya. (*)

Artikel Rekomendasi