Tangerang, Elon Musk, pemilik platform X, mengumumkan niatnya untuk menyumbangkan seluruh pendapatan dari iklan dan langganan yang terkait dengan perang di Gaza kepada Palestina dan Israel.
Dalam twitnya di platform X, Musk menyebutkan bahwa dana untuk penduduk Gaza akan disalurkan melalui Persatuan Bulan Sabit Merah Palestin, sementara sumbangan untuk Israel akan langsung dialokasikan ke rumah sakit di negara tersebut.
Sebulan yang lalu, Musk juga mengumumkan bahwa jaringan satelitnya, Starlink akan menyediakan konektivitas kepada organisasi bantuan utama di Gaza. Dukungan ini dianggap sangat vital mengingat layanan komunikasi dan internet terganggu di wilayah tersebut.
Starlink, proyek yang dikembangkan oleh perusahaan milik Musk, SpaceX, bertujuan untuk memberikan akses internet dengan biaya rendah ke daerah terpencil dan berencana untuk meluncurkan sebanyak 42.000 satelit dalam mega konstelasinya.
Namun, platform sosial X saat ini menghadapi penurunan dukungan iklan karena munculnya konten kontroversial seperti pro-Nazi dan ucapan kebencian, yang menyebabkan beberapa perusahaan besar seperti Apple, Bravo (NBCUniversal), IBM, Oracle, dan Xfinity (Comcast) menghentikan iklan di platform tersebut.
Musk juga merespons kekhawatiran terkait potensi penyalahgunaan alokasi dana, dengan menegaskan bahwa donasinya akan dipantau dan dialokasikan melalui Palang Merah atau Bulan Sabit Merah.