AyoBacaNews.com - Bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) cair secara bertahap, yakni dalam jangka waktu tiga bulan sekali.
Pada Januari 2025, bansos PKH akan cair untuk tahap pertama untuk periode Januari, Februari, dan Maret.
Selanjutnya, bansos PKH 2025 tahap dua akan cair untuk bulan April, Mei, dan Juni. Kemudian pencairan tahap 2 dan 4 masing-masing dilakukan Juli, Agustus, September, serta Oktober-November, Desember.
Bansos PKH sendiri disalurkan untuk membantu masyarakat tidak mampu, khususnya dalam aspek kesejahteraan, pendidikan, dan kesehatan.
PKH kesehatan akan memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) PKH kepada ibu hamil, dan anak balita sebesar Rp3.000.000 per tahun.
Untuk pendidikan, pemerintah memberikan anak-anak SD bantuan sebesar Rp900.000 per tahun, anak SMP Rp1.500.000 juta per tahun, dan anak SMA Rp2.000.000 per tahun.
Sementara untuk tujuan kesejahteraan, keluarga yang memiliki anggota keluarga berusia di atas 60 tahun, dan penyandang disabilitas akan menerima Rp2.400.000 per tahun.
Pemerintah Indonesia terus menyalurkan serangkaian bansos untuk masyarakat yang membutuhkan.
Bagi penerima bansos, bisa mengecek secara mandiri dengan menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang ada di Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Berikut Cara Cek NIK KTP Penerima Bansos 2025:
- Download aplikasi 'Cek Bansos' di Google Play Store
- Buka aplikasi Cek Bansos, izinkan akses lokasi di HP kamu
- Kemudian akan muncul kolom username dan password, jika sudah punya akun bisa login.
- Jika belum memiliki akun, bisa pilih 'Buat Akun Baru' pada bagian bawah
- Lakukan pembuatan akun dengan mengisi data diri, sebagai berikut;
Nomor Kartu Keluarga (KK)
NIK
Nama lengkap sesuai KTP
Provinsi
Kabupaten/kota
Kecamatan
Kelurahan/desa
Alamat sesuai KTP
RT dan RW
Nomor HP
Alamat eMail
Masukkan kembali e-Mail
Username
Password
Masukkan kembali password
Lampirkan swafoto dan foto KTP
- Klik 'Buat Akun Baru'
- Saat semua data cocok, maka akan otomatis akun dibuat
- Jika diminta verifikasi email. Cek kotak masuk email yang didaftarkan untuk menerima verifikasi tersebut.
- Buka 'Profil' untuk mengetahui status penerima bansos
Cara Cek Bansos di Situs Resmi Kemensos
Pengecekan status penerima bansos juga bisa dilakukan secara online melalui situs resmi cekbansos.kemensos.go.id.
Sobat Baca tidak perlu menggunakan NIK KTP, hanya tinggal memasukkan wilayah/tempat tinggal penerima manfaat, seperti Provinsi hingga Desa, dan juga masukkan nama lengkap sesuai KTP.
Kemudian, masukkan Huruf Kode sesuai dengan yang ditampilkan. Lalu klik 'Cari Data'. Tunggu beberapa saat, sampai sistem secara otomatis akan menampilkan data yang sesuai.
Jika terdaftar, maka akan muncul tabel berupa data bantuan yang diterima. Bagi yang belum terdaftar sebagai penerima manfaat, akan muncul notifikasi 'Tidak Terdaftar Peserta/PM'.(*)