AyoBacaNews.com - Setelah pelaksanaan ibadah Haji selesai, pemerintah menggelar rapat evaluasi mengenai Tim Pengawas (Timwas) Haji.
Usai menjalani serta mengamati di lapangan, ternyata ada beberapa catatan penting dari pelaksaan ibadah Haji 2024 ini.
Seperti yang diungkap oleh Wakil Ketua DPR RI, Abdul Muhaimin Iskandar bahwa, sempat terjadi data yang tidak sinkron.
Misalnya data jumlah jamaah Haji yang berangkat, antrian sistem komputerisasi Haji tahun ini dengan fakta yang ditemukan di lapangan.
Lebih lanjut, Muhaimin juga menuturkan bahwa dalam ungkap permasalahan tersebut tidak bisa hanya Timwas saja, melainkan harus dicari lebih detail.
Maka dari itu, Muhaimin beserta Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sepakat untuk bentuk Panitia khusus (Pansus), untuk evaluasi pelaksanaan Haji 2024.
“Pertama, kita ingin segera dibentuk Pansus evaluasi menyangkut pelaksanaan dari ibadah haji 2024," jelas Muhaimin dalam Instagram @dpr_ri dikutip pada Selasa, 2 Juni 2024.
Muhaimin juga menyampaikan bahwa, keputusan mengenai pembentukan Pansus DPR RI sebagian sudah ditanda tangani.
"Dan akan di-follow up oleh anggota-anggota lainnya satu dua hari ini dan disampaikan di Paripurna yang terdekat,” sambung Muhaimin.
Tujuan dibentuknya Pansus, selain evaluasi pelaksanaan Haji 2024 juga untuk perbaiki manajemen Haji berikutnya.
Terakhir, langkah ini diambil sebagai wujud tindak lanjut atas berbagai masalah yang sebelumnya ditemukan selama pelaksanaan ibadah Haji 2024. (*)