AyoBacaNews.com - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mengalihkan arus lalu lintas kendaraan Tol Jakarta-Cikampek secara situasional, pada H+4 Lebaran 2024, dengan keluar di KM 68 ke Gerbang Tol Kalihurip.
Hal tersebut, dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan volume kendaraan saat arus balik Idul Fitri 1445 Hijriah.
"Langkah ini diambil atas diskresi Kepolisian, lalu lintas ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek dialihkan keluar KM 68 GT Kalihurip secara situasional," kata VP Corporate Secretary and Legal PT JTT, Ria Marlindo Paallo dalam keterangan tertulisnya.
Ria mengatakan, pengalihan arus ini dilakukan secara situasional pada pukul 08.45 WIB, untuk mengantisipasi lonjakan volume lalu lintas kendaraan arah Cikampek pada ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek.
"Pemberlakuan rekayasa lalu lintas buka tutup ini dilakukan untuk mengurai kepadatan yang terjadi pada akses keluar KM 72 GT Cikampek ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek," katanya.
Pihaknya mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol Trans Jawa agar mengantisipasi perjalanan, memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup.
Kemudian, memastikan sudah mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan, serta membawa bekal untuk menghindari kepadatan di tempat peristirahatan atau rest area.
"Selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan," katanya.
Sebelumnya, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Aan Suhanan meminta pengendara, yang melakukan arus balik Lebaran Idul Fitri menjaga toleransi saat berkendara di jalan raya.
"Kami minta agar pengendara menjaga toleransi, dan saling menghormati sesama pengendara," kata Aan.
Aan mengatakan, orang mudik itu pasti lelah saat berkendara karena perjalanan maupun aktivitas yang dilakukan di kampung halaman saat liburan.