AyoBacaNews.com - Anggota Komisi I DPR RI, Dave Akbarshah Fikarno, menyatakan kegeramannya setelah mendengarkan penjelasan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) serta Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mengenai kondisi keamanan Pusat Data Nasional (PDN) sementara yang saat ini digunakan.
Menurut penjelasan tersebut, PDN sementara yang ada saat ini tidak memiliki sistem keamanan yang kuat.
Dave Akbarshah Fikarno juga terkejut mengetahui bahwa banyak kementerian dan lembaga yang menggunakan PDN sementara tersebut ternyata tidak melakukan backup data.
Hal ini menimbulkan kekhawatiran serius mengenai keselamatan dan integritas data-data penting milik negara, yang ternyata tidak dapat dipulihkan jika terjadi insiden.
"Tidak ada (backup) sama sekali. Jadi itu membuat sepertinya data kita itu telanjang, jadi orang dengan mudah itu bisa mencuri, menghack, mengganggu, bahkan bisa memposisikan melumpuhkan sistem di Indonesia melalui online kita," ujarnya dengan nada tegas.
Dalam rapat tersebut, Dave menekankan pentingnya peningkatan keamanan PDN dan penerapan prosedur backup data yang lebih ketat untuk mencegah potensi kebocoran dan hilangnya data penting.
Ia meminta Kominfo dan BSSN untuk segera mengambil langkah-langkah konkret dalam memperkuat sistem keamanan dan memastikan bahwa setiap kementerian dan lembaga melakukan backup data secara rutin.
Dengan adanya masalah ini, Dave Akbarshah Fikarno berharap pemerintah dapat lebih serius dalam menangani isu keamanan siber dan menjaga integritas data negara demi mencegah ancaman yang bisa membahayakan stabilitas dan keamanan nasional.(*)