AyoBacaNews.com, Iran - Sungguh tidak disangka, tempat yang dulunya dipenuhi dengan air, kini berubah drastis menjadi tempat yang gersang dan panas.
Tanah yang panas bisa membakar telapak kaki Anda, dan peralatan elektronik cepat rusak. Angin panas di gurun ini tidak memberi kesejukan, melainkan membakar kulit.
Berubahnya laut menjadi padang pasir yang kini disebut Gurun Lut di Iran, hal ini bisa terjadi karena adanya perubahan geologi.
Kawasan ini memiliki dataran tinggi yang disebut dengan Gandum Panggang, karena suhunya yang sangat panas sehingga legenda menyebutkan kafilah meninggalkan gandum yang terbakar di sini.
Melihat Kondisi ini sangat ekstrem, dan sumber daya alam yang tidak memadai, hewan dan manusia sulit bertahan hidup di sini.
Meskipun begitu, tetap ada beberapa spesies tumbuhan dan hewan yang bisa bertahan. Namun, mereka hanya ditemukan di area yang suhunya tidak terlalu ekstrem di gurun.
Sebelum menjadi tempat yang asing, ribuan tahun lalu manusia pernah hidup di Gurun Lut Iran, serta membangun peradaban besar.
Para peneliti juga terus melakukan riset ilmiah demi mengungkap fakta yang lebih banyak lagi, mengenai kehidupan manusia di Gurun Lut zaman dulu.
Keberadaan kehidupan di sini, baik manusia maupun hewan, menunjukkan kekuatan adaptasi makhluk hidup.
Siapapun yang ingin berkunjung ke sini, pastikan membawa cadangan minuman yang banyak dan gunakan pakaian tertutup seluruh tubuh.
Hal tersebut untuk menghindari kulit agar tidak terpapar teriknya sinar matahari secara langsung. Jangan lupa pakai tabir surya.
Jika Sobat Baca tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang kondisi hidup di daerah yang tidak biasa ini, ikuti AyoBacaNews.com untuk lebih banyak mendapat informatif dan menginspirasi. (*selesai)